Mendikdasmen: Wajib Belajar 13 Tahun Bentuk Perhatian Serius Prabowo Tingkatkan Kualitas SDM

3 months ago 50

8000hoki Data Login website Slot Maxwin China Terbaru Sering Lancar Jackpot Setiap Hari

hokikilat Pusat Daftar web Slot Gacor Cambodia Terpercaya Mudah Scatter Full Setiap Hari

1000 Hoki Online Data Agen web Slots Maxwin Philippines Terbaik Pasti Scatter Terus

5000hoki.com List Demo web Slot Maxwin Myanmar Terpercaya Mudah Scatter Online

7000 hoki List Situs website Slots Gacor Cambodia Terbaru Pasti Menang Terus

9000 Hoki Online List Daftar web Slot Gacor Singapore Terbaru Pasti Win Full Terus

List Daftar game Slot Gacor server China Terpercaya Pasti Win Full Online

Idagent138 Daftar Slot Terbaik

Luckygaming138 login Akun Slot Anti Rungkat Online

Adugaming Daftar Akun Slot Terpercaya

kiss69 Id Slot Anti Rungkat Terpercaya

Agent188 Daftar Akun Slot Anti Rungkat Online

Moto128 Akun Slot Anti Rungkad Online

Betplay138 Daftar Id Slot Game Terbaik

Letsbet77 Id Slot Gacor

Portbet88 login Slot Anti Rungkat Terbaik

Jfgaming login Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya

MasterGaming138 Id Slot Terpercaya

Adagaming168 login Slot Gacor Terbaik

Kingbet189 login Id Slot Anti Rungkad

Summer138 Daftar Slot Maxwin Terbaik

Evorabid77 Daftar Id Slot Anti Rungkat Terbaik

Mendikdasmen Abdul Mu'ti menuturkan, Program Wajib Belajar 13 Tahun dimulai dari masa prasekolah, yakni taman kanak-kanak (TK) ataupun kelompok bermain (KB).

 Jonathan Simanjuntak)

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti. (Foto: Jonathan Simanjuntak)

IDXChannel – Salah satu program prioritas pendidikan di era Presiden Prabowo Subianto adalah Wajib Belajar 13 Tahun. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti menuturkan, program itu dimulai dari masa prasekolah, yakni taman kanak-kanak (TK) ataupun kelompok bermain (KB).

"Wajib Belajar 13 Tahun itu termasuk program prioritas karena itu amanat dari RPJPA di Indonesia termasuk di situ juga ada UU dan itu kita mulai dari pendidikan prasekolah, khususnya TK dan KB dan tempat penitipan anak," kata Abdul Mu'ti dalam wawancara di Program One on One Sindonews TV, dikutip pada Jumat (29/11/2024).

Dia menjelaskan, Program Wajib Belajar 13 Tahun dicanangkan sebagai upaya peningkatan kesejahteraan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Dia juga menyebut program tersebut didukung oleh riset yang memadai.

"Itu menjadi bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan dan peningkatan kualitas  karena banyak penelitian menunjukan mereka yang memulai pendidikan dari prasekolah bisa dari kelompok bermain atau TK memiliki prestasi akademik dan kepribadian lebih baik juga daripada mereka yang tidak mengalami pendidikan prasekolah," ujar Mu'ti.

Dia menuturkan, implementasi program wajib pendidikan sejak prasekolah akan menerapkan pembelajaran matematika di TK, KB, dan awal-awal tingkat SD. Murid-murid nanti diharapkan lebih mengenal literasi dan numerasi sejak awal.

Dia menyebut hal ini akan menjadi fondasi utama untuk melakukan pengembangan keilmuan, misalnya di bidang sains dan teknologi. Dari semua upaya ini, dia pun berharap Indonesia menjadi negara yang kuat.

Halaman : 1 2

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |