Perum Perumnas siap mendukung program 3 juta rumah dengan membangun 5.451 unit hunian vertikal di Pulogebang, Jakarta Timur.
Maruarar Sirait Ungkap Rencana Perumnas Bangun 5.451 unit Hunian di Pulo Gebang. Foto: MNC Media.
IDXChannel - Perum Perumnas siap mendukung program 3 juta rumah dengan membangun 5.451 unit hunian vertikal di Pulogebang, Jakarta Timur. Rencananya, di atas lahan Blok K di Pulogebang seluas 3,4 hektare yang dimiliki Perum Perumnas, akan dibangun 6 tower hunian vertikal setinggi 32 lantai dengan hunian sebanyak 5.451 unit.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait.
"Hari ini saya meninjau langsung lokasi lahan milik Perumnas yang ada di Pulogebang, Jakarta Timur. Lahan ini idle dan ke depan akan dibangun hunian vertikal untuk rakyat," ujar Maruarar dalam keterangan resmi, Sabtu (30/11/2024).
Maruarar menilai lahan Blok K milik Perumnas memiliki lokasi yang cukup strategis dan tidak jauh dari Terminal Pulogebang dan Stasiun Kereta Api seperti Stasiun Cakung dan Stasiun Klender Baru.
"Sehingga prospek pembangunan ke depan sangat bagus. Kami juga akan berkoordinasi dengan mitra kerja seperti Pemprov Jakarta dalam pelaksanaan pembangunannya," kata dia.
Direktur Utama Perum Perumnas Budi Saddewa Soediro menjelaskan, Perumnas akan membangun 6 tower hunian vertikal dengan ketinggian 32 lantai.
Jumlah unit yang akan dibangun sebanyak 5.451 unit dengan komposisi terdiri dari hunian untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) 20 persen sebanyak 1.093 unit dan masyarakat berpenghasilan menengah (MBM) 80 persen sebanyak 4.358 unit.
"Dari luas lahan Blok K seluas 3,4 hektar yang efektif bisa dimanfaatkan hanya 3,1 hektar," ujarnya.
Sebagai informasi, visioning pengembangan lahan Blok K Pulogebang adalah pengembangan hunian vertikal perkotaan di Kawasan Pusat Pemerintahan Jakarta Timur. Lahan Blok K memiliki luas 3,4 hektare yang terletak dengan transportasi publik di Stasiun KRL dan Transjakarta.