Kemenhub Beberkan Strategi Turunkan Harga Tiket Pesawat saat Nataru Tanpa Sentuh PPN

1 month ago 14

Kemenhub menyatakan penurunan harga tiket pesawat saat Nataru didapatkan setelah memangkas komponen biaya pembentuk harga tiket pesawat, tanpa mengurangi PPN.

 MNC Media)

Kemenhub Beberkan Strategi Turunkan Harga Tiket Pesawat saat Nataru Tanpa Sentuh PPN. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Pemerintah akhirnya menurunkan harga tiket pesawat penerbangan dalam negeri selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025 tanpa menyentuh pungutan Pajak Penambahan Nilai (PPN

Juru Bicara Kementerian Perhubungan Elba Damhuri mengatakan penurunan harga tiket pesawat itu didapatkan setelah memangkas komponen biaya pembentuk harga tiket pesawat.

"Pemerintah sepakat menurunkan harga tiket pesawat untuk penerbangan domestik sebesar 10 persen saat Nataru, di seluruh bandara di Indonesia," ujar Elba dalam keterangan remi Rabu (27/11/2024).

Untuk menurunkan harga tiket pesawat tanpa pengurangan PPN, dia menjelaskan perlu sinergi antara maskapai, PT Angkasa Pura Indonesia, PT Pertamina, dan Airnav.

Dengan begitu, biaya bahan bakar atau fuel surcharge dapat ditekan. Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) dan avtur di beberapa bandara agar penurunan tarif secara keseluruhan dapat terlaksana dengan target penurunan harga tiket sebesar minimal 10 persen.

Pemberlakuan penyesuaian tarif akan berlaku selama 16 hari pada masa periode Nataru 2024/2025, tanggal 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025 untuk tiket yang belum terjual.

"Bagi penumpang yang sudah membeli tiket untuk penerbangan pada periode tersebut, dapat diberikan insentif sesuai kebijakan masing-masing maskapai jika masih memungkinkan," kata Elba.

Lebih lanjut, Elba mengatakan PT Pertamina Persero Group akan memberikan dukungan penurunan harga avtur pada periode Nataru 2024/2025 di 19 (sembilan belas) lokasi bandara (khususnya bandara Denpasar, Surabaya, Medan, Silangit, Lombok, Labuan Bajo, Manado, Yogyakarta Kulon Progo, Pontianak, Ambon, Makassar, Balikpapan, Kupang, Sorong, Timika, Jayapura, Maumere, Nabire, Biak). PT Pertamina Persero Group akan menurunkan harga jual avtur pada rentang 7,5-10 persen selama Nataru. 

"Harga avtur setelah penurunan harga akan mendekati harga jual avtur di Bandara Soekarno-Hatta (CGK). Jika terdapat kenaikan harga jual avtur di Desember 2024, tidak akan berdampak pada maskapai yang melayani publik," katanya.

Halaman : 1 2

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |