5 Cara Melunasi Utang dalam Waktu Singkat, Ikuti Strategi Ini Agar Tidak Galbay

IDXChannel—Bagaimana cara melunasi utang dalam waktu singkat? Utang dapat dilunasi lebih cepat jika debitur bersedia dan berkomitmen untuk berupaya mempercepat pelunasan utangnya. 

Salah satu hal yang membuat pelunasan utang semakin lama adalah alokasi dana untuk pelunasan yang minim dan penambahan utang-utang baru. Terutama pada pengguna layanan paylater. 

Semakin cepat Anda melunasi utang, semakin cepat hidup Anda tenang. Terlepas dari ketersediaan dana, berikut ini adalah beberapa tips dan cara untuk melunasi utang dalam waktu singkat. 

Strategi dan Cara Melunasi Utang dalam Waktu Singkat 

1. Mencari Penghasilan Tambahan 

Penghasilan tambahan bisa diperoleh melalui pekerjaan sampingan atau bisnis sampingan di luar penghasilan dari pekerjaan utama. Intinya adalah, Anda menambah sumber pemasukan dan menambah kepemilikan dana. 

Sehingga Anda dapat mengalokasikan dana lebih banyak untuk pelunasan utang yang lebih cepat. Jika Anda memiliki keahlian bernilai ekonomi, manfaatkan keahlian tersebut untuk bekerja paruh atau lepas waktu. 

2. Menjual Aset 

Jika Anda memiliki aset yang masih memiliki nilai ekonomi, Anda dapat menjual barang tersebut ke lapak barang bekas. Saat ini, banyak orang memanfaatkan e-commerce (Tokopedia/Shopee) dan marketplace di Facebook untuk menjual barang bekas. 

Sisir semua barang yang ada di rumah Anda, pilihlah barang yang masih bernilai ekonomi dan tidak lagi terpakai untuk kebutuhan sehari-hari. Anda dapat mencoba menawarkan barang tersebut ke orang lain. 

3. Susun Skala Prioritas 

Buatlah susunan prioritas dari semua utang-utang Anda (jika ada lebih dari satu utang). Pilihlah utang dengan jatuh tempo terdekat dan utang dengan nominal terbesar untuk dilunasi terlebih dahulu. 

Semakin mengecil nilai utang Anda—yang semula bernilai besar dan terasa besar—semakin Anda tersugesti bahwa utang semakin berkurang, dan Anda bisa makin bersemangat untuk melunasi utang. 

4. Kurangi Pengeluaran 

Kurangi pengeluaran-pengeluaran yang tidak bersifat primer. Kurangi alokasi-alokasi tidak penting yang dapat ditunda, diganti (substitusi), atau dihilangkan sepenuhnya dari daftar belanja bulanan Anda. 

Buatlah catatan pos alokasi semua kebutuhan Anda dalam sebulan, lalu hitung berapa biaya tetap yang harus dikeluarkan (uang bensin, uang sewa, uang makan, dll), lalu carilah pengeluaran yang masih bisa ditunda atau diganti. 

Jika Anda terbiasa mengeluarkan uang untuk kebutuhan sekunder, apalagi tersier, maka hentikan dulu pengeluaran itu sampai utang Anda lunas. Kebutuhan sekunder dan tersier bisa ditunda pembeliannya di kemudian hari. 

5. Segera Bayar Setelah Gajian 

Jangan tunda pembayaran tagihan. Setelah menerima gaji bulanan, segera bayarkan semua tagihan-tagihan prioritas Anda. Semakin lama Anda menunda, semakin Anda memperbesar kemungkinan kelak Anda tergoda untuk memakainya. 

Pembayaran tagihan sesegera mungkin setelah gajian tidak hanya membuat Anda tercatat sebagai debitur yang bertanggung jawab, tapi juga membantu Anda untuk mengelola uang lebih mudah dan nyaman. 

Itulah beberapa tips dan cara melunasi utang dalam waktu singkat. Selain mengikuti kelima tips di atas, Anda harus komitmen dan konsisten menjalankan anjuran-anjuran di atas. 

(Nadya Kurnia)