Semeru Enam Kali Erupsi Pagi Ini, Status Waspada

1 month ago 21

News editor Binti Mufarida

29/11/2024 07:55 WIB

Gunung Semeru yang secara administratif terletak dalam dua kabupaten, yaitu Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.

MNC Media)

Semeru Enam Kali Erupsi Pagi Ini, Status Waspada (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Gunung Semeru mengalami 6 kali erupsi sejak dini hari hingga pagi ini, Jumat 29 November 2024.

Gunung Semeru yang secara administratif terletak dalam dua kabupaten, yaitu Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur itu masih berstatus waspada atau level II. 
 
Dari laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan erupsi tercatat sejak pukul 00.08 WIB, 05.08 WIB, 05.47 WIB, 06.14 WIB, 06.30 WIB, dan 06.46 WIB.
 
Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Sigit Rian Alfian melaporkan erupsi yang signifikan pagi ini terjadi pukul 05.47 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 800 m di atas puncak (± 4176 m di atas permukaan laut).
 
“Kolom abu teramati ± 800 m di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 109 detik,” kata Sigit dalam keterangan tertulis, Minggu (29/11/2024).
 
Lebih lanjut, Sigit mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 km dari puncak (pusat erupsi).
 
Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 km dari puncak.
 
“Tidak beraktivitas dalam radius 3 Km dari kawah atau puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar),” katanya.
 
Selain itu, masyarakat juga diminta untuk mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru.
 
“Terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan,” ujarnya.

(kunthi fahmar sandy)

Follow Saluran Whatsapp IDX Channel untuk Update Berita Ekonomi

Follow

Follow Berita IDX Channel di

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |