Franchise J&T Express menjadi salah satu pilihan menarik bagi banyak pengusaha yang ingin memulai bisnis di bidang pengiriman barang
Pemilik Usaha Harus Tahu Franchise J&T dari Harga, Syarat, dan Ketentuan. (Foto: Franchise J&T dari Harga, Syarat, dan Ketentuan)
IDXChannel - Franchise J&T Express menjadi salah satu pilihan menarik bagi banyak pengusaha yang ingin memulai bisnis di bidang pengiriman barang. Sebagai perusahaan kurir terkemuka di Indonesia, J&T menawarkan peluang franchise yang menguntungkan dengan berbagai keuntungan, terutama di era e-commerce yang terus berkembang pesat.
Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang harga, syarat, dan ketentuan untuk membuka franchise J&T.
Apa Itu Franchise J&T?
Franchise J&T adalah kesempatan bisnis di mana Anda dapat membuka cabang atau outlet pengiriman barang yang menggunakan merek dan sistem operasional J&T Express. Sebagai franchisee, Anda akan mendapatkan dukungan penuh dari pihak J&T, mulai dari pelatihan, fasilitas, hingga sistem teknologi yang mendukung operasional pengiriman barang.
Dengan bergabung dalam franchise J&T, Anda tidak hanya mendapatkan keuntungan dari pengiriman barang untuk individu, tetapi juga untuk bisnis e-commerce yang terus berkembang. Oleh karena itu, bisnis ini sangat potensial mengingat tingginya permintaan untuk pengiriman barang di Indonesia.
Harga Franchise J&T
Untuk membuka franchise J&T, Anda perlu menyiapkan modal investasi yang cukup. Harga franchise J&T bervariasi tergantung pada lokasi, ukuran outlet, dan jenis layanan yang ingin Anda tawarkan. Namun, berikut adalah perkiraan biaya yang umumnya diperlukan:
- Biaya Investasi Awal
Sekitar Rp 50.000.000 hingga Rp 100.000.000. Biaya ini meliputi pengadaan peralatan, renovasi lokasi, pemasaran awal, dan biaya administrasi lainnya.
- Franchise Fee
Sekitar Rp 10.000.000 hingga Rp 15.000.000. Biaya ini adalah biaya untuk mendapatkan hak untuk menggunakan merek dan sistem J&T Express.
- Royalti Fee
Sekitar 3-5% dari pendapatan bulanan. Sebagai franchisee, Anda akan membayar royalti berdasarkan persentase dari pendapatan yang dihasilkan.
- Biaya Operasional
Tergantung pada lokasi dan volume pengiriman. Anda harus memperhitungkan biaya operasional seperti gaji karyawan, listrik, dan biaya sewa tempat.