Kuota BBM Subsidi Turun Tipis di 2025, Jadi 31,2 Juta KL

3 months ago 42

8000 hoki Agen web Slot Gacor China Terkini Gampang Lancar Scatter Full Setiap Hari

hoki kilat slot Top Akun situs Slots Maxwin Japan Terbaik Sering Scatter Full Non Stop

1000 hoki Data Akun web Slots Maxwin Philippines Terbaik Pasti Scatter Setiap Hari

5000hoki Akun situs Slots Maxwin Cambodia Terbaik Pasti Lancar Jackpot Banyak

7000 hoki Data Daftar server Slot Gacor Cambodia Terbaru Pasti Lancar Scatter Terus

9000hoki Data Demo situs Slots Gacor Indonesia Terbaru Gampang Lancar Win Banyak

Alternatif Login game Slot Maxwin basis Cambodia Terbaru Gampang Lancar Scatter Full Online

Idagent138 login Slot Game Terpercaya

Luckygaming138 Daftar Id Slot Anti Rungkad

Adugaming login Id Slot Gacor Terpercaya

kiss69 Slot Gacor Terpercaya

Agent188 Akun Slot Terbaik

Moto128 Daftar Id Slot Anti Rungkad Terpercaya

Betplay138 login Slot Anti Rungkat Terpercaya

Letsbet77 Daftar Akun Slot Game Online

Portbet88 login Akun Slot

Jfgaming168 login Akun Slot

Mg138 login Akun Slot Terpercaya

Adagaming168 Daftar Id Slot Maxwin Terbaik

Kingbet189 login Akun Slot Gacor

Summer138 Daftar Slot Game Terbaik

Evorabid77 Daftar Slot Anti Rungkad

Pemerintah menetapkan kuota bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite sebesar 31,2 juta kiloliter (KL) di 2025.

 MNC Media.

Kuota BBM Subsidi Turun Tipis di 2025, Sebanyak 31,2 Juta KL. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Pemerintah menetapkan kuota bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite sebesar 31,2 juta kiloliter (KL) di 2025. Jumlah ini turun tipis dari kuota BBM subsidi tahun ini sebesar 31,7 KL. 

"Dan untuk jenis bahan bakar khusus penugasan, untuk Pertalite itu kuotanya ada di angka 31,2 juta KL, sedikit di bawah tahun ini," ujar Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati  usai gelaran Hilir Migas Conference & Expo dan BPH Migas Awards 2024, Jakarta, Kamis (12/12/2024).

Adapun kuota minyak solar sebesar 18,8 juta kiloliter dan minyak tanah 525 ribu KL. Jumlah ini sesuai dengan Undang-undang Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). 

"Kalau kuota untuk jenis bahan bakar tertentu, minyak solar dan juga minyak tanah itu kan sudah ditetapkan di Undang-Undang APBN. Jadi, kalau untuk minyak solar itu 18,8 juta kiloliter. Kalau untuk minyak tanah itu 525 ribu kiloliter ya," kata dia.

Halaman : 1 2 3

Follow Saluran Whatsapp IDX Channel untuk Update Berita Ekonomi

Follow

Follow Berita IDX Channel di

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |