Pertumbuhan ekonomi adalah salah satu indikator utama yang digunakan untuk menilai kesehatan ekonomi suatu negara atau wilayah.
10 Indikator Utama untuk Mengukur Pertumbuhan Ekonomi yang Perlu Anda Ketahui. (Foto: indikator pertumbuhan ekonomi)
IDXChannel - Pertumbuhan ekonomi adalah salah satu indikator utama yang digunakan untuk menilai kesehatan ekonomi suatu negara atau wilayah. Memahami indikator pertumbuhan ekonomi dapat membantu Anda untuk lebih memahami kondisi perekonomian global atau domestik, serta membantu pengambilan keputusan bisnis atau investasi.
Dalam artikel ini, IDX Channel akan membahas 10 indikator utama yang digunakan untuk mengukur pertumbuhan ekonomi, sehingga Anda dapat memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana ekonomi berfungsi.
Indikator pertumbuhan ekonomi merujuk pada berbagai ukuran atau indikator yang digunakan untuk menilai sejauh mana perekonomian suatu negara atau wilayah berkembang dalam periode waktu tertentu.
Berikut adalah beberapa indikator utama yang digunakan untuk mengukur pertumbuhan ekonomi:
1. Produk Domestik Bruto (PDB)
PDB adalah ukuran utama yang digunakan untuk menghitung nilai total barang dan jasa yang diproduksi dalam suatu negara selama periode tertentu, biasanya dalam satu tahun atau kuartal.
Pertumbuhan ekonomi dihitung dengan mengukur perubahan PDB riil (yang disesuaikan dengan inflasi) dari satu periode ke periode lainnya. Jika PDB riil meningkat, itu menunjukkan adanya pertumbuhan ekonomi.
2. Tingkat Pertumbuhan PDB
Tingkat pertumbuhan PDB adalah persentase perubahan tahunan atau kuartalan dalam PDB riil. Ini menggambarkan kecepatan pertumbuhan ekonomi suatu negara dalam periode tertentu. Misalnya, jika PDB suatu negara tumbuh sebesar 5 persen per tahun, itu menunjukkan ekonomi negara tersebut tumbuh dengan laju yang stabil.
3. Indeks Harga Konsumen (IHK)
IHK mengukur tingkat inflasi atau perubahan harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga. Inflasi yang stabil dan terkendali sering kali mencerminkan ekonomi yang sehat, sementara inflasi yang terlalu tinggi atau deflasi dapat menandakan masalah dalam perekonomian.
4. Tingkat Pengangguran
Tingkat pengangguran mengukur persentase angkatan kerja yang tidak memiliki pekerjaan tetapi sedang aktif mencari pekerjaan. Pengangguran yang rendah biasanya menunjukkan ekonomi yang berkembang dengan baik, sedangkan pengangguran yang tinggi dapat menunjukkan kesulitan ekonomi atau masalah dalam pasar tenaga kerja.