Saat downtren, saham blue chip bisa diperdagangkan pada harga terdiskon, yakni di bawah harga wajarnya atau tidak jauh dari harga wajarnya.
10 Saham Blue Chip yang Bisa Dibeli dengan Budget Terbatas. (Foto: Freepik)
IDXChannel—Simak 10 saham blue chip yang bisa dibeli dengan budget terbatas. Saham blue chip adalah kategori saham yang sering diincar investor untuk investasi jangka panjang dan pembagian dividen.
Saham blue chip adalah kategori saham yang memiliki kapitalisasi pasar besar, memiliki fundamental yang baik, dan likuiditas yang tinggi. Saham blue chip dikenal juga sebagai saham lapis pertama.
Umumnya, saham blue chip berasal dari perusahaan yang sudah stabil. Saham blue chip di Indonesia dapat ditemukan di IDX LQ45 dan IDX30, di mana konsituennya adalah saham-saham yang memenuhi ketiga kriteria di atas.
Karena kapitalisasi pasarnya yang besar, naik turunnya harga saham blue chip bisa menjadi bobot yang memengaruhi pergerakan IHSG, apalagi jika ada beberapa saham blue chip bergerak secara bersamaan.
Sejak awal 2024 (year to date), IHSG mencatatkan penurunan sebesar 8,75 persen. Sementara bila dibandingkan secara tahunan, IHSG sudah turun sebesar 12,64 persen. Beberapa saham berkapitalisasi besar pun mencatatkan tren penurunan yang sama.
Sebagai contoh, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang mencatatkan penurunan sebesar 10,88 persen secara year to date dan 15,69 persen secara tahunan. Harga BBCA saat ini (17/3) ditutup di level Rp8.600/saham, dan kapitalisasi pasarnya Rp1.078 triliun.
Tren penurunan harga saham memberikan peluang kepada investor untuk menambah kepemilikan di harga terdiskon dan membeli saham baru bagi investor yang belum memiliki saham-saham tersebut.
Saat downtren, saham blue chip bisa diperdagangkan pada harga terdiskon, yakni di bawah harga wajarnya atau tidak jauh dari harga wajarnya. Sebagai pengingat, murah atau tidaknya harga saham dilihat dari skor price to book value (PBV).
Rasio PBV mengukur perbandingan harga pasar dengan nilai wajar yang dimiliki suatu saham. Berikut ini adalah 10 saham blue chip yang bisa dibeli dengan budget terbatas.
1. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
Harga 17/3 Rp3.830/saham
Kinerja year to date -6,59 persen
PBV 2,01x
BVPS Rp2.134/saham
2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
Harga 17/3 Rp1.655/saham
Kinerja year to date 8,17 persen
PBV 1,34x
BVPS Rp1.241/saham
3. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP)
Harga 17/3 Rp4.810/saham
Kinerja year to date -28,99
PBV 0,29x
BVPS Rp17.184/saham
4. PT Medco Energi International Tbk (MEDC)
Harga 17/3 Rp1.000/saham
Kinerja year to date -10,71 persen
PBV 0,81x
BVPS Rp1.228/saham
5. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
Harga 17/3 Rp2.760/saham
Kinerja year to date -11,64 persen
PBV 1,40x
BVPS Rp1.754/saham
6. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
Harga 17/3 Rp4.680/saham
Kinerja year to date -17,89
PBV 1,94x
BVPS Rp2.916/saham
7. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
Harga 17/3 Rp4.000/saham
Kinerja year to date -0,69 persen
PBV 1x
BVPS Rp4.356/saham
8. PT Astra International Tbk (ASII)
Harga 17/3 Rp4.620/saham
Kinerja year to date -5,91 persen
PBV 0,93x
BVPS Rp5.111/saham
9. PT Industri Jamu & Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)
Harga 17/3 Rp540/saham
Kinerja year to date -8,47 persen
PBV 4,74x
BVPS Rp116/saham
10. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
Harga 17/3 Rp2.420/saham
Kinerja year to date -10,70 persen
PBV 1,78x
BVPS Rp1.370/saham
Selain kesepuluh saham di atas, masih banyak saham-saham blue chip yang saat ini dapat dibeli dengan budget terbatas. Itulah 10 saham blue chip yang bisa dibeli dengan budget terbatas.
(Nadya Kurnia)
*Artikel ini bukanlah ajakan untuk membeli ataupun menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan investor.