Tingkatkan Literasi Keuangan, BCA (BBCA) Ajak Mahasiswa Bijak Kelola Keuangan Sejak Muda  

IDXChannel – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) bersama BINUS University menggelar kegiatan studium generale dalam rangka “Wealth Management BCA Goes to Campus” pada Kamis (24/10/2024). 

Digelar untuk menyemarakkan Bulan Inklusi Keuangan, acara ini bertujuan menekankan pentingnya literasi keuangan, khususnya mengenai pengelolaan keuangan pribadi di kalangan anak muda.

Acara berformat seminar ini mengusung tema "Mastering Personal Budgeting & Expense Management" dengan menghadirkan Financial Educator, Fellexandro Ruby sebagai pembicara. Seminar dibuka oleh Executive Vice President Wealth Management BCA Indrawan B., Direktur Kampus BINUS Alam Sutera Prof. Dr. Lim Sanny, S.T., M.M., dan Senior Vice President Wealth Management BCA Jadrawati. Sebanyak lebih dari 400 mahasiswa tercatat memenuhi acara yang digelar secara hybrid ini.

"BCA meyakini bahwa edukasi mengenai pengelolaan keuangan sangat penting disampaikan ke masyarakat sedini mungkin. ‘Wealth Management BCA Goes to Campus’ adalah bagian dari komitmen perseroan untuk meningkatkan awareness terkait wealth management, sekaligus turut serta dalam memberikan literasi keuangan masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda," kata Indrawan dalam rilis Minggu (27/10/2024).

Berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan yang diselenggarakan OJK, indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia tahun 2024 sebesar 65,43 persen. 

Dengan menggandeng Fellexandro Ruby, seorang financial educator yang populer di kalangan anak muda, kami berharap para peserta dapat memperoleh informasi yang relevan, sehingga bisa lebih bijak dalam mengelola keuangan sedari awal sampai mereka lulus dan bekerja nanti.

Dalam seminar tersebut, Fellexandro Ruby memberikan berbagai paparan terkait hal-hal yang perlu diperhatikan generasi muda dalam mengelola keuangan. 

Topik yang dibahas mencakup prioritas pengelolaan keuangan, pilihan instrumen investasi yang dapat digunakan oleh mahasiswa, hingga pentingnya proteksi aset dan kekayaan, sesuai tiga pilar utama dalam wealth management, yaitu: Proteksi & Pemeliharaan, Pertumbuhan & Akumulasi, serta Transisi & Distribusi kekayaan.

“Kami mengapresiasi kehadiran BCA di BINUS @Alam Sutera, dalam rangka edukasi pengelolaan keuangan kepada para mahasiswa. Saya meyakini bahwa investasi adalah cara kita membeli masa depan. Dengan berinvestasi, kita membangun kebiasaan mengelola uang dengan baik dan memahaminya lebih dalam, kemudian mengalokasikannya ke instrumen yang tepat. Saya berharap saat lulus nanti mahasiswa tidak hanya mendapatkan bekal keilmuan sesuai bidangnya masing-masing, tapi juga dapat memiliki pengetahuan yang cukup untuk mengelola penghasilan mereka secara bijak,” ujar Lim Sanny.

Memahami kebutuhan nasabah dan generasi muda untuk berinvestasi dan memiliki proteksi dengan lebih mudah, BCA terus berinovasi dalam layanan wealth management. 

Saat ini, nasabah dapat dengan mudah memperoleh informasi dan meningkatkan wawasan melalui menu Notifikasi Wealth Insight, mudah berinvestasi melalui fitur Welma di aplikasi myBCA, dengan beragam produk investasi yang tersedia, seperti Reksa Dana mulai dari Rp10 ribu serta Surat Berharga Negara (SBN) dan Obligasi mulai dari Rp1 juta sehingga dapat dijangkau masyarakat luas. Tak hanya investasi, kini juga tersedia proteksi di aplikasi myBCA. Nasabah bisa membeli langsung produk asuransi myGuard melalui menu proteksi di aplikasi myBCA.

Selain kegiatan literasi keuangan di BINUS University, BCA juga rutin menjalankan program edukasi literasi keuangan secara nasional melalui program Bakti BCA. 

Sepanjang semester I 2024, Bakti BCA telah melaksanakan edukasi literasi keuangan yang dihadiri lebih dari 65.000 peserta. Program ini menyasar pelajar, mahasiswa, masyarakat umum, serta berbagai segmen prioritas lain, dengan melibatkan karyawan BCA dan kantor cabang se-Indonesia. 

BCA juga baru saja menerima penghargaan Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) Award dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kategori Implementasi terbaik kelompok Bank Umum Konvensional.

(kunthi fahmar sandy)