Penurunan harga rata-rata Rp157 ribu itu berlaku di 19 bandara di Indonesia.
Harga Tiket Turun 10 Persen, Dirut Garuda Yakin Dongkrak Volume Penumpang. Foto: MNC Media.
IDXChannel - Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Wamildan Tsani Panjaitan, optimistis volume penumpang akan naik signifikan di periode Natal dan Tahun Baru 2025.
Hal tersebut setelah pemerintah memutuskan menurunkan harga tiket pesawat domestik sebesar 10 persen selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
Penurunan harga rata-rata Rp157 ribu itu berlaku di 19 bandara di Indonesia. Wamildan memastikan, pihaknya siap mengimplementasikan kebijakan tersebut.
"Penurunan harga tiket ini juga telah memperhitungkan secara seksama dengan memperhatikan proyeksi pertumbuhan penumpang pada libur akhir tahun. Dengan demikian, diberlakukannya penurunan harga tiket ini, kami optimis volume penumpang akan tumbuh positif yang tentunya akan berdampak langsung terhadap kinerja pendapatan Garuda Indonesia," ujar Wamildan melalui keterangan pers, Kamis (28/11/2024).
Penurunan harga tiket 10 persen sebagian berasal dari komponen penunjang harga tiket, meliputi fuel surcharge, Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U), Pelayanan Jasa Pendaratan, Penempatan, dan Penyimpanan Pesawat Udara (PJP4U), serta penyesuaian avtur di sejumlah bandara.