BMKG mengatakan hal ini dipengaruhi oleh adanya potensi menguatnya angin Monsun dari Asia menyebabkan peningkatan curah hujan yang dapat disertai angin kencang
BMKG Minta Waspadai Hujan Disertai Angin Kencang Mulai Hari Ini hingga 23 Desember 2024 (FOTO:MNC Media)
IDXChannel - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan disertai dengan angin kencang pada 17 hingga 23 Desember 2024.
BMKG mengatakan hal ini dipengaruhi oleh adanya potensi menguatnya angin Monsun dari Asia menyebabkan peningkatan curah hujan yang dapat disertai angin kencang di wilayah Indonesia bagian barat dan selatan.
“Selain itu, fenomena La Nina lemah yang terjadi dapat beramplifikasi dengan fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO) dan gelombang ekuator turut meningkatkan pembentukan awan hujan secara signifikan di wilayah Indonesia selama sepekan ke depan,” kata BMKG dalam keterangan resminya, Selasa (17/12/2024).
BMKG melaporkan saat ini sekitar 19 lersen wilayah Indonesia berada pada puncak musim hujan di Bulan Desember 2024. Dengan diprediksinya MJO dan gelombang atmosfer yang masih cukup signifikan, potensi cuaca ekstrem yang dapat menimbulkan bencana hidrometeorologi, seperti banjir, genangan air, atau tanah longsor masih berpeluang tinggi terjadi.
Kondisi ini tentu saja menjadi ancaman bagi sebagian besar penduduk Indonesia, khususnya yang berada di daerah rawan.
“Oleh karena itu, BMKG mengimbau masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem. Disarankan untuk selalu memantau informasi terkini melalui kanal resmi BMKG guna melakukan langkah antisipasi yang tepat,” ujarnya.
BMKG memantau sejumlah fenomena atmosfer seperti Angin Monsun dari Benua Asia yang ditandai dengan nilai indeks monsun asia yang signifikan. Madden-Julian Oscillation (MJO) saat ini masih berada di fase 5 dan aktif bergerak melintasi wilayah Indonesia, dari tengah ke timur. Gelombang Rossby, Kelvin, dan Low Frequency, yang aktif di sebagian besar wilayah Indonesia. Dan, Potensi pembentukan bibit siklon tropis di Samudera Pasifik timur Filipina.
“Kombinasi fenomena-fenomena tersebut menciptakan kondisi atmosfer yang mendukung pembentukan awan hujan secara intensif di beberapa wilayah Indonesia, termasuk sebagian Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi bagian selatan, Bali-Nusa Tenggara, Maluku Utara, Maluku, dan Papua,” tuturnya.
BMKG memprediksi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat, yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang, akan terjadi selama periode 17-23 Desember 2024 di wilayah berikut:
Potensi Hujan Sedang-Lebat
1. Aceh
2. Sumatera Utara
3. Sumatera Barat
4. Riau
5. Kepulauan Riau
6. Jambi
7. Sumatera Selatan
8. Kep. Bangka Belitung
9. Bengkulu
10. Lampung
11. Banten
12. DK Jakarta
13. Jawa Barat
14. Jawa Tengah
15. D.I. Yogyakarta
16. Jawa Timur
17. Kalimantan Barat
18. Kalimantan Tengah
19. Kalimantan Selatan
20. Kalimantan Timur
21. Kalimantan Utara
22. Sulawesi Utara
23. Gorontalo
24. Sulawesi Tengah
25. Sulawesi Barat
26. Sulawesi Tenggara
27. Maluku Utara
28. Maluku
29. Papua Barat Daya
30. Papua Barat
31. Papua Tengah
32. Papua Pegunungan
33. Papua
34. Papua Selatan
Potensi Hujan Lebat-sangat Lebat
1. Bengkulu
2. Lampung
3. Jawa Tengah
4. Jawa Timur
5. Nusa Tenggara Barat
6. Sulawesi Barat
7. Sulawesi Selatan
8. Maluku
9. Papua Selatan
Potensi Angin Kencang
1. Kepulauan Riau
2. Kep. Bangka Belitung
3. Nusa Tenggara Timur
4. Maluku
5. Papua Selatan
(kunthi fahmar sandy)