Survei Indikator Pilkada Jateng: Ahmad Luthfi-Taj Yasin 47,19%, Andhika-Hendi 43,46%

3 hours ago 1

Binti Mufarida , Jurnalis-Minggu, 17 November 2024 |15:15 WIB

 Ahmad Luthfi-Taj Yasin 47,19%, Andhika-Hendi 43,46%

Survei Indikator Politik menempatkan elektabilitas Ahmad Luthfi dan Taj Yasin unggul di Pilkada Jateng (Foto : Indikator Politik)

JAKARTA - Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei elektabilitas Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) di Pilkada Jawa Tengah (Jateng). Elektabilitas pasangan Nomor Urut 2 yakni Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen unggul dengan angka 47,19%.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi keunggulan dari pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen atas Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi ini berdasarkan simulasi dua pasangan calon dalam surat suara. Dimana Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi (Hendi) mendapatkan angka 43,46%. Sementara Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen 47,19%. Namun, masih ada angka yang tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 9,35%

“Meskipun Ahmad Luthfi sedikit di atas Andika, tetapi kita tidak bisa memiliki kesimpulan yang konklusif bahwa Luthfi secara meyakinkan mengungguli Andika,” ujar Burhanuddin dalam Konferensi Pers secara virtual, Minggu (17/11/2024).

Burhanuddin pun menegaskan pihaknya tidak akan memberikan kesimpulan bahwa Ahmad Luthfi-Taj Yasin yang memiliki elektabilitas tinggi dua minggu menjelang Pilkada serentak pada 27 November mendatang. Pasalnya, selisih keduanya masih dalam margin of error.  

“Nah pertanyaannya bagaimana dengan apa yang terjadi dua minggu kedepan karena selisih antara Pak Luthfi-Gus Yasin dengan Pak Andika-Hendi itu dalam margin of error, kita tidak punya kesimpulan yang konklusif untuk mengatakan Pak Lutfi unggul meskipun secara absolut Pak Luthfi dengan Gus Yasin sedikit di atas Pak Andika tetapi secara statistik itu keduanya imbang ya. Nah karena selisih antara Pak Luthfi dengan Pak Andika itu 3% kurang lebih,” kata Burhanuddin.

Burhanuddin pun mengatakan bahwa masih ada 9,35% responden yang mengatakan tidak tahu atau tidak mau menjawab sehingga akan menjadi suara signifikan jika angka itu condong ke salah satu calon saat pencoblosan mendatang. Dia juga menegaskan bahwa dari survei tidak ada yang mencapai 50%+1.

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |