Lebih dari 250 Kg Emas Batangan Diburu Masyarakat dalam Kurun 6 Hari

1 day ago 7

Jakarta -

Dalam beberapa waktu terakhir, tren masyarakat membeli emas dalam jumlah besar terus berlanjut. Ketidakpastian ekonomi global akibat gejolak geopolitik dan fluktuasi harga komoditas membuat emas kembali menjadi pilihan investasi yang aman dan stabil.

Emas dikenal sebagai investasi yang safe haven karena mampu mempertahankan nilai di tengah tekanan inflasi dan gejolak pasar. Tak heran jika permintaan emas terus meningkat, baik dalam bentuk fisik maupun digital.

Anak perusahaan PT Pegadaian, Galeri 24 mencatat lonjakan permintaan emas secara signifikan. Dalam kurun waktu 8-13 April 2025 atau enam hari, tercatat penjualan lebih dari 250 kg emas batangan dan lebih dari 6 kg perhiasan. Gerai-gerai Galeri 24 di berbagai daerah dipadati pembeli. Salah satu pelanggan, Riri mengatakan alasan ia membeli emas di Galeri 24.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kenapa saya pilih emas, karena menurut saya emas itu pergerakan harganya selalu naik. Saya yakin harga emas akan terus naik, jadi menurut saya ga masalah untuk berinvestasi di emas. Saya juga lebih nyaman beli emas di Galeri 24, karena gerainya banyak, ada yang dekat dengan rumah, dan harga buyback-nya tinggi," ujar Riri dalam keterangan tertulis, Kamis (17/4/2025).

Galeri 24 sendiri menyediakan berbagai pilihan emas, mulai dari batangan 1 gram hingga 1 kilogram, Baby Gold, perhiasan, hingga souvenir yang bisa disesuaikan. Bahkan kini tersedia juga emas batangan hingga 12,5 kilogram untuk investor besar.

Tren ini juga terlihat pada layanan digital Pegadaian. Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan menyebutkan bahwa transaksi Tabungan Emas meningkat drastis hingga empat kali lipat dibanding bulan sebelumnya.

"Menanggapi tren berburu emas saat ini tentu kami menyambut dengan baik. Pegadaian sendiri memiliki produk emas seperti Cicilan Emas dan Tabungan Emas. Lonjakan transaksi emas ini tidak hanya dalam bentuk fisik namun juga secara digital. Selama bulan April 2025 ini transaksi Tabungan Emas Pegadaian mengalami peningkatan hingga 4 kali lipat. Rata-rata transaksi 380 miliar kini menjadi 1,5 triliun. Kami juga optimis hingga akhir April transaksi ini akan meningkat hingga 10 kali lipat," kata Damar.

Ia menegaskan semua transaksi emas di Pegadaian dijamin ketersediaannya secara fisik dengan sistem 1:1. Selain itu, produk lain seperti Cicil Emas dan Tabungan Emas juga mendapat respon positif dari masyarakat.

"Masyarakat juga tidak perlu khawatir karena Pegadaian menerapkan sistem 1:1 untuk layanan transaksi emas, dimana ketika ada permintaan transaksi Cicil Emas maupun Tabungan Emas oleh nasabah, maka Pegadaian telah menyiapkan persediaan emas secara fisik sejumlah gram yang ditransaksikan," imbuh Damar.

Sebagai pelopor Bank Emas di Indonesia dan bagian dari Holding Ultra Mikro bersama BRI dan PNM, Pegadaian terus menghadirkan berbagai solusi keuangan berbasis emas yang inklusif. Tujuannya tidak lain untuk meningkatkan literasi keuangan dan mendukung masyarakat agar lebih mandiri secara ekonomi, menjadi sebuah langkah nyata dalam mendorong visi besar meng-EMAS-kan Indonesia.


(prf/ega)

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |