Tren memadukan bahan alami seperti minyak atsiri, tumbuhan herbal, dan rumput laut sedang populer.
Kosmetik Bahan Alami dan Halal Dilirik Pasar Dunia, Segini Potensinya. Foto: MNC Media.
IDXChannel - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong penggunaan bahan alami untuk produk kosmetik. Sebab, tren kosmetik natural sedang digemari pasar dunia.
Reni mengatakan, tren memadukan bahan alami seperti minyak atsiri, tumbuhan herbal, dan rumput laut sedang populer.
"Tren ini mendorong industri lokal berinovasi menciptakan produk yang berkualitas dan memiliki nilai ekonomis tinggi," kata dia dalam Forum Komunikasi Bakohumas, Selasa (5/11/2024).
Berdasarkan data Statista, pendapatan dari penjualan kosmetik natural secara global diperkirakan akan tumbuh dengan rata-rata 6,85 persen hingga 2028.
Sedangkan pendapatan nasional dari industri kosmetik natural diperkirakan tumbuh dengan rata-rata 5,9 persen hingga 2028.
Selaras dengan tren tersebut, Reni mengatakan Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menjadi negara sumber bahan baku kosmetik natural. Indonesia memiliki lebih dari 30.000 jenis tanaman berkhasiat.
"Namun, baru 350 jenis yang sudah dimanfaatkan oleh industri. Peluang ini harus dimanfaatkan oleh industri lokal untuk menciptakan keunikan dan daya saing baru produk kosmetik lokal," kata dia.
Peluang lain yang dapat dimanfaatkan pelaku usaha kecantikan adalah pada kosmetik halal. Dengan banyaknya jumlah penduduk muslim dan mulai diwajibkannya produk halal di Indonesia, industri kosmetik nasional harus mampu menambah produksi dan varian kosmetik halal.