Erlyanie mulai bekerja sebagai ART sejak lulus SD hingga SMA. Sebelum bisnis skincare, dia memulai usaha dengan bisnis online kecil-kecilan.
Kisah Mantan ART yang Sukses Bisnis Skincare, Catatkan Omzet Miliaran Rupiah. (Foto: YouTube/Cerita Untungs)
IDXChannel—Erlyanie adalah seorang mantan ART yang sukses mendirikan bisnis skincare. Erlyanie langsung bekerja sebagai asisten rumah tangga sejak lulus SD, dan tetap bekerja sebagai ART saat melanjutkan sekolah ke jenjang SMP.
Erlyanie berangkat dari Boyolali untuk ikut dengan tantenya ke Jakarta selepas lulus SD. Sejak kecil, Erlyanie bermimpi untuk memiliki bisnis sendiri. Namun perjalanan untuk menggapai mimpinya tak mudah.
Sebagai lulusan SD, tidak banyak pekerjaan formal yang dapat diambilnya. Sang tante pun kebingungan dengan kenekatan keponakannya, tetapi karena bertekad untuk tidak merepotkan saudaranya, Erlyanie berjanji mau bekerja apa saja.
Dari situlah Erlyanie menjadi ART. Enam bulan pertama, Erlyanie dipulangkan ke tantenya karena pekerjaan rumahnya dianggap kurang memuaskan. Saat kedua kali menjadi ART pun, rupanya nasib Erlyanie belum membaik.
Dalam kanal YouTube Cerita Untungs, Erlyanie bercerita dia menemukan majikan yang bersedia menerimanya bekerja. Majikan itu bahkan mengatakan akan menganggapnya sebagai anak sendiri. Namun ternyata, Erlyanie tidak digaji.
“Kagetnya itu setelah dua tahun di sana, pas mau mudik baru tahu ternyata tidak digaji. Alasannya karena dianggap anak, ‘Anak masa digaji?’ begitu,” tuturnya.
Namun masa-masa Erlyanie menetap di rumah majikannya itu ternyata membawa peluang emas. Seorang tetangga yang kebetulan adalah seorang kepala sekolah, sering melihatnya mengintip sekolah untuk melihat anak-anak sekolah di dalamnya.
Tetangga itu menawarinya untuk melanjutkan sekolah ke jenjang SMP, bahkan meminta izin kepada majikannya agar dia mengizinkan Erlyanie sekolah. Izin itu diberikan, namun dengan syarat pekerjaan rumah harus tetap beres.
Erlyanie mengikuti tes dan langsung sekolah di kelas 3 SMP. Setelah lulus sekolah pun, Erlyanie meminta izin untuk bekerja sebagai SPG di Pasar Raya Blok M saat SMA, karena dia masih tinggal dengan majikannya.
Dia kemudian pindah kerja ke sebuah kontraktor menjadi admin untuk mengumpulkan uang biaya kuliah D3. Siang hari dia gunakan untuk bekerja, malam hari dia gunakan untuk kuliah dan mengerjakan tugas-tugas.
Mantan ART yang Sukses, Awal Mula Mulai Berbisnis
Erlyanie menjalani kehidupan sebagai ART sampai dia lulus SMA. Setelah lulus D3 pun dia berupaya untuk melanjutkan kuliah S1 dengan biaya sendiri. Secara bersamaan, Erlyanie mulai mencoba bisnis online kecil-kecilan.
Saat itu online shop mulai berkembang, namun belum seramai sekarang. Dia menjual barang apa saja sebagai dropshipper, mulai dari pakaian dalam sampai panci. Selama empat tahun dia menggeluti dan mengasah cara berdagang.
Hingga akhirnya Erlyanie memiliki basis konsumen reseller yang setia. Dia berdagang secara jujur, menceritakan kondisi barang yang dijualnya apa adanya. Termasuk kekurangannya, sehingga banyak reseller dan pembeli yang percaya padanya.
Dia memiliki grup BBM berisi reseller-reseller terpercaya. Saat itu, Erlyanie juga mulai menggeluti industri kosmetik dan skincare karena tertarik. Kebetulan Erlyanie sendiri juga pernah menjual produk skincare dari luar negeri.
Pengalaman menjual produk skincare luar negeri ini memberikannya pelajaran tentang industri skincare, sampai akhirnya Erlyanie memutuskan untuk membuat brand sendiri, B Erl. Produk pertamanya adalah facial serum.
Setelah membuat produk pertamanya ke pabrik sebanyak 10.000 botol, dia mengumumkannya ke para reseller atau member-nya. Awalnya Erlyanie takut produknya tidak akan laku terjual. Namun ternyata, facial serumnya laris 6.000 botol dalam hitungan hari.
Dari situlah awal mula kesuksesan Erlyanie merintis bisnis skincare-nya. Dengan skema membership, berangkat dari basis konsumen reseller-nya saat menjadi dropshipper, dia mencatatkan penjualan yang laris manis.
Saat ini, bisnis skincare milik Erlyanie masih beroperasi. Dia bahkan merambah ke produk kosmetik dan parfum. Pada platform Shopee, dia memiliki puluhan ribu pengikut. Produk skincare-nya juga terjual ribuan item.
Erlyanie juga membeli gudang penyimpanan sendiri seluas 2.400 meter persegi. Dia memiliki 70.000 mitra dari bisnisnya ini. Omzetnya mencapai miliaran rupiah, hingga Erlyanie mampu memiliki rumah sendiri.
Itulah kisah mantan ART yang sukses berbisnis skincare.
(Nadya Kurnia)