Inilah 5 Perusahaan Tertua di Dunia, Masih Beroperasi hingga Sekarang

1 month ago 27

Ada sejumlah perusahaan tertua di dunia yang hingga saat ini masih beroperasi. 

 MNC Media)

Inilah 5 Perusahaan Tertua di Dunia, Masih Beroperasi hingga Sekarang. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Ada sejumlah perusahaan tertua di dunia yang hingga saat ini masih beroperasi. 

Di tengah perkembangan dunia bisnis evolusi ekonomi global, sejumlah perusahaan tertua di dunia mampu bertahan selama berabad-abad.  Mereka tidak hanya menjadi saksi sejarah, tetapi juga terus beradaptasi dengan perubahan zaman untuk tetap relevan dengan kebutuhan bisnisnya. 

Lantas, apa saja perusahaan tertua di dunia? Berikut IDXChannel merangkum beberapa daftarnya. 

Deretan Perusahaan Tertua di Dunia

Dilansir dari World Atlas, berikut beberapa perusahaan tertua di dunia yang hingga saat ini masih beroperasi. 

1. Kongo Gumi (Jepang)

Perusahaan tertua di dunia adalah Kongo Gumi. Perusahaan konstruksi dari Jepang ini telah beroperasi sejak tahun 578. Berkantor pusat di Osaka, Jepang, perusahaan ini dimiliki oleh keluarga selama lebih dari 1.400 tahun. Sebuah gulungan dari abad ke-17 yang panjangnya lebih dari 3 meter (10 kaki) mendokumentasikan 40 generasi yang telah bekerja di perusahaan ini. 

Hingga kini, keturunan masih terlibat dalam operasional perusahaan. Spesialisasi perusahaan ini meliputi konstruksi, restorasi, desain, dan perbaikan bangunan warisan budaya. Kongo Gumi adalah pelopor penggunaan beton yang dipadukan dengan kayu untuk konstruksi kuil, serta penggunaan desain berbantuan komputer untuk merancang kuil. Karena masalah ekonomi pada awal abad ke-21, perusahaan ini menjadi anak perusahaan dari Takamatsu Construction Group pada tahun 2006.

2. St. Peter Stiftskulinarium (Austria)

St. Peter Stiftskulinarium yang terletak di distrik kota tua Salzburg, Austria juga menjadi salah satu perusahaan tertua di dunia. Restoran ini telah beroperasi sejak abad ke-9. Restoran ini pertama kali disebutkan dalam catatan Alcuin dari York pada tahun 803 dengan menyebutnya sebagai "“abbey cellar".  

Pada abad ke-11, bisnis ini fokus pada perdagangan dan ekspor anggur dan telah mengirimkan 40 muatan gerobak anggur setiap tahunnya. Pada tahun 1517, bisnis ini berkembang dengan menambahkan ruang bawah tanah. Selama berabad-abad, bisnis ini secara perlahan bertransformasi menjadi hotel. 

3. Monnaie de Paris (Perancis)

Monnaie de Paris adalah sebuah lembaga yang dimiliki oleh pemerintah Prancis. Didirikan pada tahun 864, lembaga ini memiliki tugas untuk memproduksi koin-koin Prancis. Monnaie de Paris merupakan lembaga percetakan uang yang beroperasi terus-menerus sejak didirikan dan merupakan bisnis kedelapan tertua di dunia. Meskipun awalnya didirikan di Paris, pada tahun 1973 lembaga ini memindahkan kantor pusatnya ke Pessac. 

Bisnis ini masih mempertahankan fasilitas di Paris, yang utamanya digunakan untuk menyimpan koleksi koin kuno dan museum. Saat ini, Monnaie de Paris mempekerjakan sekitar 500 orang, dengan sekitar 55% bekerja di lokasi Paris dan 45% bekerja di lokasi Pessac.

4. Tanaka Iga (Jepang)

Didirikan pada tahun 885 selama periode Heian di Jepang, Tanaka-Iga adalah perusahaan yang mengkhususkan diri dalam produksi barang-barang Budha, seperti altar butsudan. Perusahaan ini merupakan salah satu perusahaan tertua di dunia yang menjual produk keagamaan Budha dan merupakan perusahaan yang terus beroperasi. 

Saat ini, perusahaan ini telah beradaptasi dengan zaman modern dengan menggunakan mockup komputer 3D untuk merancang barang sebelum diproduksi. Kantor pusatnya saat ini berada di Kyoto. Masakazu Tanaka adalah presiden perusahaan yang ke-70 dalam garis keturunan.

5. The Royal Mint (Inggris)

The Royal Mint berdiri sejak tahun 886 dan menjadi lembaga tertua yang memiliki peran sentral dalam pencetakan mata uang di Inggris. Seiring berjalannya waktu, peran The Royal Mint turut berkembang dari hanya mencetak koin hingga turut dalam produksi uang kertas dan perhiasan khusus. Perusahaan ini juga memiliki tugas strategis dalam menjaga stabilitas ekonomi dan keuangan negara di masa lalu. Meski menghadapi berbagai tantangan modern seperti perkembangan teknologi digital, The Royal Mint terus beradaptasi. 

Itulah beberapa perusahaan tertua di dunia yang telah beroperasi selama berabad-abad dan bertahan hingga saat ini.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |