LEMBATA, iNews.id - Aksi brutal penyiraman air keras dilakukan pria berinisial CA (49) di Kelurahan Lewoleba, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur. Dia menyiram siswi SMP berinisial MW (13) dengan air keras lantaran cintanya bertepuk sebelah tangan alias cinta ditolak.
Dalam melancarkan aksinya, pelaku mendatangi TKP dengan mengenakan hijab dan masker penutup wajah agar tak dikenali. Dia lalu menyiram korban dan langsung melarikan diri dari TKP pada Senin (14/10/2024) pagi.
Baca Juga
Ngeri Tawuran di Bogor, 2 Orang Terluka Jari Putus hingga Disiram Air Keras
Kapolres Lembata AKBP I Gede Eka Putra Astawa mengatakan, polisi yang menerima laporan kejadian langsung mendatangi RSUD Lewoleba tempat korban dirawat. Setelah itu Kapolres memerintahkan seluruh perwira jajaran dan penyidik menyelidiki kasus dan menangkap pelakunya.
Hasil penyelidikan didapat satu nama terduga pelaku penyiraman. Kemudian Kajari Lembata Yupiter Selan juga memberi tahu jika saat menjenguk korban di rumah sakit, dia menyebutkan satu nama yakni CA.
Baca Juga
Disiram OTK dengan Air Keras, Pemuda di Palembang Luka-Luka hingga Nyaris Buta
Polisi bergerak cepat menyelidiki keberadaan pelaku CA. Tak diduga pelaku ternyata sedang berada di RSUD Lewoleba untuk mengunjungi Korban
"Pelaku CA langsung diamankan dan dibawa ke Polres Lembata untuk dimintai keterangan," ujarnya, Selasa (15/10/2024).
Baca Juga
Viral Mobil Baru Disiram Air Keras oleh Tetangga hingga Cat Mengelupas, Netizen: Astagfirullah Jahat Banget
Saat diperiksa, pelaku mengakui perbuatannya. Dia telah merencanakan serangan tersebut dengan matang karena sakit hati dengan korban yang suka cuek dan mengabaikan rasa cintanya.
Editor: Donald Karouw