5 Tips Menyusun Resolusi Keuangan, Agar Rencana dan Target Finansial Terealisasi

1 month ago 18

Banyak orang pada akhirnya melanggar atau bahkan melupakan wacana resolusinya sendiri. Akhirnya, resolusi awal tahun hanya tinggal wacana.

 Freepik)

5 Tips Menyusun Resolusi Keuangan, Agar Rencana dan Target Finansial Terealisasi. (Foto: Freepik)

IDXChannel—Simak tips menyusun resolusi keuangan untuk pengelolaan keuangan lebih baik demi masa depan. Setiap awal tahun baru, banyak orang berwacana membuat rencana ini itu, salah satunya wacana yang melibatkan target keuangan. 

Namun pada bulan-bulan berikutnya, belum tentu resolusi itu terwujud. Malah banyak orang yang pada akhirnya melanggar atau bahkan melupakan wacana resolusinya sendiri. Akhirnya, resolusi awal tahun hanya tinggal wacana. 

Membuat rencana lebih mudah dibanding mewujudkannya, inilah kendala yang dialami banyak orang. Untuk merealisasikan resolusi yang Anda buat sendiri, dibutuhkan komitmen dan konsistensi. 

Melansir laman resmi Kementerian Keuangan (10/12), berikut ini adalah tips menyusun resolusi keuangan agar rencana Anda tidak hanya menjadi wacana. 

5 Tips Menyusun Resolusi Keuangan 

1. Buatlah Rencana dengan SMART 

Rumuskan rencana Anda dengan matang. Semua unsur rencana yang Anda buat haruslah berupa hal yang terukur dan dapat tercapai secara realistis. Sebaiknya jangan berencana secara general seperti ‘Ingin jadi kaya.’ 

SMART adalah singkatan dari spesific, measurable, attainable, relevant, dan time bound. Artinya: spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan terikat waktu. Buatlah rencana berdasarkan skema ini. 

Target Anda harus spesifik, misalnya dengan target nominal tabungan per tahun. Lalu target Anda harus bisa diukur, membuat target dengan nominal menjadikan target Anda mudah diukur. Lalu nilai target Anda harus dapat dicapai dengan kemampuan finansial Anda. 

Jangan muluk-muluk tanpa modal yang cukup. Lalu, akan lebih mudah jika rencana Anda terikat dengan waktu. Misalnya, target Rp50 juta dalam satu tahun. Anda bisa menargetkan perolehan Rp50 juta dalam jangka waktu satu tahun agar dapat dilacak realisasinya per bulan. 

2. Buat Detail 

Setelah menetapkan target yang spesifik, mulai dari nominal hingga target waktunya. Saatnya Anda membuat rencana untuk menggapai target tersebut dengan detail. Misalnya, mengatur berapa persen uang yang harus ditabung tiap bulan. 

Atau rencana untuk mendapatkan pekerjaan tambahan dan perkiraan nilai tabungan yang dapat diperoleh tiap bulan. Rencana pengeluaran yang diatur sejak sebelum gajian pun termasuk perencaan yang mendetail. 

3. Identifikasi Risiko 

Anda boleh berencana, tapi kehidupan bisa berkehendak lain. Seringkali, muncul beragam hambatan di tengah perjalanan ketika Anda tengah berencana. Sehingga kadang-kadang orang terpaksa melanggar rencana dan gagal menggapai targetnya. 

Berdasarkan pengalaman Anda pada tahun-tahun sebelumnya, carilah potensi-potensi risiko yang mungkin muncul di sepanjang perjalanan Anda mencapai target. Dengan demikian Anda dapat mengantisipasinya. 

4. Konsisten dan Komitmen 

Pertahankanlah konsistensi dan teruslah berkomitmen pada rencana Anda. Barangkali hal ini adalah tantangan tersulit bagi siapa pun yang pernah membuat wacana resolusi tahunan. 

5. Catat, Review, dan Sesuaikan 

Catatlah pengeluaran dan pemasukan Anda dengan tertib. Anda bisa memanfaatkan aplikasi atau template pencatatan keuangan untuk mencatat arus kas selama sebulan. Lakukan review terhadap pengeluaran Anda secara rutin. 

Dengan demikian Anda dapat mengetahui pos-pos pengeluaran apa yang mungkin dapat ditekan dan dihilangkan. Review juga berguna untuk penyesuaian, mana kala diperlukan penyesuaian terhadap budgeting yang sudah Anda buat. 

Itulah beberapa tips menyusun resolusi keuangan awal tahun. 


(Nadya Kurnia)

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |