Tak Hanya Soal LK, GCG Penting untuk Matangkan Perbankan Menuju Bisnis Berkelanjutan

IDXChannel - Perkembangan kondisi perekonomian domestik dan juga global yang semakin menantang dinilai perlu segera disikapi oleh kalangan pelaku industri.

Salah satunya dengan penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG), sebagai salah satu upaya pematangan perusahaan di tengah persaingan pasar yang semakin ketat.

"Tak terkecuali di industri perbankan, yang kita kenal sangat rigid dan highly regulated industry. GCG bukan sekadar soal transparansi laporan keuangan, melainkan jadi satu elemen kunci dalam mendukung keberhasilan (perusahaan) di tengah persaingan yang semakin ketat," ujar Direktur Kepatuhan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR), Cecep Trisna, dalam keterangan resminya, Selasa (26/11/2024).

Tak hanya soal transparansi, menurut Cecep, GCG juga secara fundamental mendorong penguatan perusahaan dari sisi kepemimpinan manajemen, komitmen kepatuhan terhadap regulasi industri, hingga kemampuan dalam mengelola dan memitigasi risiko bisnis yang ada di pasar.

Dengan demikian, melalui penerapan prinsip GCG, perusahaan dengan sendirinya juga bakal patuh dalam hal transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, hingga etika dalam menjalankan bisnisnya secara regular.

"Dengan demikian, keberhasilan dalam penerapan GCG pada akhirnya memperkuat tingkat kematangan (manajerial) perusahaan, sehingga pada akhirnya mendorong penciptaan lingkungan bisnis yang berintegritas, professional, sehat dan berkelanjutan," ujar Cecep.

Selain itu, Cecep menjelaskan, kematangan perusahaan dalam penerapan prinsip GCG juga berdampak pada peningkatan daya saing lewat reputasi yang semakin baik, yang itu menjadi poin krusial bagi sebuah lembaga perbankan.

Karenanya, Cecep mengapresiasi atas terpilihnya BJBR sebagai penerima penghargaan Indonesia Good Corporate Governance Award 2024 (CGPI Award 2024) dengan predikat Most Trusted.

Dianugerahkannya penghargaan tersebut, bagi Cecep, dapat dimaknai sebagai bukti nyata atas komitmen BJBR dalam memperkuat reputasi perusahaan melalui beragam inovasi dan upaya transparansi.

Diakui Cecep, pihaknya senantiasa melakukan berbagai perbaikan dalam aspek transparansi, sebagai salah satu pilar utama penerapan GCG Perseroaan.

"Transparansi tidak hanya kami terapkan dalam laporan keuangan, namun juga berbagai layanan perbankan yang sengaja kami dirancang untuk memberikan manfaat langsung bagi nasabah dan masyarakat," ujar Cecep.

Dengan prinsip tersebut, BJBR berhasil menciptakan berbagai produk dan layanan inovatif yang mampu menjawab kebutuhan pasar sekaligus menjaga kepercayaan para pemangku kepentingan.

Cecep turut hadir sebagai perwakilan manajemen BJBR dalam prosesi penyerahan penghargaan CGPI Award 2024, yang digelar di Jakarta, Senin (25/11/2024) lalu. Turut hadir dalam acara tersebut, sejumlah perwakilan perusahaan nasional, regulator, dan tokoh penting di sektor bisnis Indonesia.

, ajang ini menjadi momentum penting bagi bank bjb untuk menunjukkan konsistensi dalam menjaga praktik GCG. Dalam acara tersebut, bank bjb diwakili oleh Cecep Trisna, Direktur Kepatuhan, yang menerima penghargaan tersebut.

"Dengan terus meningkatkan praktik penerapan GCG, kami berharap tidak hanya dapat meningkatkan kinerja perusahaan, melainkan juga sekaligus berkontribusi positif terhadap ekosistem bisnis secara keseluruhan di Indonesia," ujar Cecep.

(taufan sukma)