Pelindo Renovasi Dua Pelabuhan, Antisipasi Lonjakan Penumpang Saat Nataru

1 month ago 21

Renovasi kedua pelabuhan merupakan tindak lanjut dari arahan Kementerian BUMN karena tingginya aktivitas penumpang di pelabuhan saat libur Natal dan Tahun Baru

MNC Media)

Pelindo Renovasi Dua Pelabuhan, Antisipasi Lonjakan Penumpang Saat Nataru (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo melakukan renovasi besar atas dua pelabuhan yang dikelolanya, yaitu Pelabuhan Selat Panjang dan Pelabuhan Gunung Sitoli. 

Group Sekretariat Perusahaan Pelindo, Ardhy Wahyu Basuki mengatakan, renovasi kedua pelabuhan merupakan tindak lanjut dari arahan Kementerian BUMN karena tingginya aktivitas penumpang di pelabuhan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 dan momentum lainnya.

Secara keseluruhan lonjakan penumpang di pelabuhan milik Pelindo selama Nataru diproyeksikan naik 12,5 persen menjadi 2,2 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya. 

“Selain itu, peran strategis pelabuhan-pelabuhan tersebut sebagai penghubung utama masyarakat di kawasan masing-masing" ujar Ardhy melalui keterangan pers, Jumat (14/12/2024). 

Di Pelabuhan Selat Panjang, lanjut Ardhy, terminal penumpang kini hadir dengan desain yang lebih segar dan fasilitas penunjang yang diperbarui. Ruang tunggu terminal lebih luas dengan kapasitas ruang tunggu domestik 250 orang dan ruang tunggu internasional 180 orang.

Pelabuhan Selat Panjang juga dilengkapi dengan fasilitas multimedia untuk mempermudah informasi keberangkatan bagi para penumpang. 

Selain itu, terdapat area sanitasi yang diperbarui, serta pembangunan trestle dan jembatan penghubung ke ponton internasional yang semakin mempermudah akses bagi para penumpang.

Tahun lalu, pelabuhan ini melayani 570 ribu orang penumpang, dengan rute utama Batam dan Tanjung Balai Karimun.

Sementara itu, Pelabuhan Gunung Sitoli di Kepulauan Nias telah ditransformasi dengan wajah baru yang lebih modern dan terorganisir, meliputi penambahan ruang tunggu ber-AC, ruang VIP, ruang laktasi (pojok ASI), tempat duduk, toilet, kantin, mushola dan sarana pendukung lainnya.

Pelabuhan terbesar di Pulau Nias ini juga dilengkapi dengan terminal penumpang seluas 600 meter dengan kapasitas 500 orang, infrastruktur jalan, serta fasilitas pendukung lainnya. Pelabuhan ini melayani sekitar 400.000 orang penumpang setiap tahunnya dengan rute utama Sibolga.

“Kami ingin setiap perjalanan melalui pelabuhan kami menjadi pengalaman yang menyenangkan. Renovasi ini bukan sekadar mempercantik fisik pelabuhan, tetapi juga memastikan bahwa setiap penumpang mendapatkan kenyamanan maksimal selama perjalanannya,” ujar Ardhy.

(kunthi fahmar sandy)

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |