Lima Kebiasaan Pagi yang Berisiko Merusak Ginjal

4 hours ago 2

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebiasaan pada pagi hari ternyata bisa berpengaruh besar terhadap kesehatan ginjal. Menurut ahli urologi dr Venkatsubramaniam, ada beberapa hal yang sering dilakukan orang saat pagi tanpa disadari justru dapat membahayakan fungsi ginjal.

"Ginjal Anda bekerja keras sepanjang malam untuk menjaga tubuh tetap sehat, jangan memulai hari dengan membuat pekerjaan mereka semakin berat," kata dr Venkatsubramaniam seperti dilansir laman Hindustan Times, Sabtu (25/10/2025).

la mengingatkan perubahan kecil dalam rutinitas pagi bisa membantu menjaga ginjal tetap sehat dalam jangka panjang. Berikut lima kebiasaan pagi yang sebaiknya dihindari agar ginjal tetap sehat:

1. Tidak minum air putih setelah bangun tidur

Setelah semalaman tidur, tubuh mengalami dehidrasi ringan. Karena itu, minum air putih di pagi hari sangat penting untuk membantu ginjal berfungsi optimal.

"Mulailah hari dengan setidanya segelas air putih, bukan kopi atau teh. Kopi dan teh bersifat diuretik sehingga justru dapat meningkatkan pengeluaran cairan dan memperburuk dehidrasi," kata Venkatsubramaniam.

2. Menahan buang air kecil

Kebiasaan menahan buang air kecil setelah bangun tidur dapat memberikan tekanan berlebih pada kandung kemih dan ginjal. Menahan kencing dalam waktu lama juga dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih.

"Setelah menahan urine sepanjang malam, kandung kemih sudah penuh dan perlu segera dikosongkan. Jangan biasakan menahannya terlalu lama," ujar sang dokter.

3. Minum obat pereda nyeri saat perut kosong

Dr Venkatsubramaniam juga memperingatkan agar tidak minum obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau parasetamol dalam keadaan perut kosong. Kondisi ini dapat memperberat kerja ginjal serta memicu gangguan lambung.

"Obat pereda nyeri bisa berisiko bagi ginjal jika tidak digunakan secara bijak, terlebih bila diminum saat perut kosong," kata dia.

4. Tidak rehidrasi setelah berolahraga

Bagi yang rutin berolahraga di pagi hari, rehidrasi adalah langkah penting yang sering diabaikan. Kurangnya asupan cairan setelah berolahraga dapat menyebabkan dehidrasi dan memperberat kerja ginjal.

"Olahraga pagi memang baik untuk tubuh, tetapi jangan lupa mengganti cairan tubuh yang hilang setelahnya," kata dr Venkatsubramaniam.

5. Melewatkan sarapan

Kebiasaan melewatkan sarapan juga dapat berdampak pada kesehatan ginjal. la menyarankan untuk memulai hari dengan sarapan bergizi tinggi protein dan rendah garam agar tubuh tetap seimbang.

"Ketika seseorang melewatkan sarapan, mereka cenderung mengonsumsi makanan tinggi garam di kemudian hari. Asupan natrium berlebih bisa membebani ginjal," kata dia.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |