Kelebihan dan Kekurangan Menabung: Bank, Celengan, dan Koperasi Sekolah, Mana yang Terbaik?  

IDXChannel – Ada beberapa kelebihan dan kekurangan menabung di bank, celengan, dan koperasi sekolah yang bisa menjadi bahan pertimbangan. 

Menabung merupakan salah satu kebiasaan baik yang perlu dimulai sejak dini. Dengan menabung, Anda bisa mengalokasikan dana untuk keperluan darurat maupun menyiapkan tabungan untuk masa depan. 

Ada beberapa wadah untuk menabung, seperti menabung di bank, celengan, maupun koperasi sekolah. Namun, masing-masing media menabung ini tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan yang bisa Anda pertimbangkan. Berikut ini IDXChannel menyajikan beberapa kelebihan dan kekurangan dari masing-masing media menabung tersebut. 

Kelebihan dan Kekurangan Menabung di Bank

Menabung di bank bisa jadi langkah yang aman untuk menyimpan uang, apalagi jika tabungan Anda dalam jumlah yang besar. Meski demikian, ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu Anda pertimbangkan untuk menabung di bank. 
Berikut beberapa di antaranya.

1. Kelebihan

• Keamanan Terjamin 

Uang di bank terlindungi oleh sistem keamanan tinggi, bahkan jika bank mengalami kebangkrutan, tabungan tetap aman melalui Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

• Mendapat Bunga atau Bagi Hasil 

Bank memberikan bunga atau sistem bagi hasil (jika berbasis syariah), sehingga uang dapat bertambah seiring waktu.

• Fasilitas Transaksi Lebih Mudah 

Dengan adanya ATM, mobile banking, dan internet banking, Anda bisa melakukan transaksi kapan saja dan di mana saja.

• Membantu Membangun Skor Kredit

Jika suatu saat ingin mengajukan pinjaman atau kredit, memiliki rekening bank aktif dapat menjadi nilai tambah.

2. Kekurangan

• Biaya Administrasi

Sebagian besar rekening tabungan dikenakan biaya bulanan yang bisa mengurangi saldo.

• Proses Pencairan Tidak Instan

Dibutuhkan ATM atau mobile banking untuk mengambil uang, yang mungkin tidak praktis jika butuh uang tunai secara mendadak.

• Batasan Minimal Saldo 

Beberapa jenis rekening memiliki batas saldo minimal, sehingga tidak semua uang bisa ditarik.

Kelebihan dan Kekurangan Menabung di Celengan 

Menabung di celengan merupakan langkah praktis dalam menyimpan uang. Menabung di celengan ini memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan antara lain sebagai berikut. 

1. Kelebihan 

• Mudah dan Praktis

Tidak memerlukan prosedur administrasi seperti di bank.

• Tanpa Biaya Administrasi 

Tidak ada potongan bulanan seperti di rekening bank.

• Melatih Kebiasaan Menabung 

Cocok untuk anak-anak atau pemula yang ingin belajar menabung.

• Bisa Diakses Kapan Saja 

Uang dapat diambil kapan pun tanpa harus pergi ke bank atau ATM.

• Tidak Terpengaruh Gangguan Sistem

Tidak ada risiko seperti gangguan perbankan atau kehilangan akses akun.

2. Kekurangan 

• Keamanan Kurang 

Berisiko hilang atau dicuri karena tidak memiliki perlindungan seperti di bank.

• Tidak Berkembang 

Uang yang disimpan di celengan tidak mendapatkan bunga atau keuntungan investasi.

• Mudah Tergoda untuk Diambil 

Tanpa batasan pengambilan, bisa jadi lebih sulit mengontrol diri untuk tidak mengambil uang.

• Rentan Rusak atau Hilang

Celengan bisa rusak, uang bisa basah atau bahkan hilang jika tidak disimpan dengan baik.

• Tidak Bisa Digunakan untuk Transaksi Digital 

Berbeda dengan tabungan di bank, uang di celengan tidak bisa digunakan untuk transfer atau pembayaran online.

Kelebihan dan Kekurangan Menabung di Koperasi Sekolah

Saat ini, banyak sekolah yang menyediakan wadah untuk menabung siswa yakni melalui Koperasi Sekolah. Ada beberapa kelebihan dan kekurangan menabung di Koperasi Sekolah antara lain sebagai berikut. 

1. Kelebihan 

• Mudah Diakses

Bisa menabung langsung di lingkungan sekolah tanpa perlu pergi ke bank.

• Tanpa Biaya Administrasi

Biasanya tidak ada potongan biaya bulanan seperti di bank.

• Membantu Koperasi Sekolah

Dana yang ditabung bisa digunakan untuk mengembangkan koperasi, sehingga manfaatnya kembali ke siswa.

• Melatih Kebiasaan Menabung

Cocok untuk siswa agar terbiasa mengelola uang sejak dini.

• Bisa Mendapat SHU (Sisa Hasil Usaha)

Jika koperasi dikelola dengan baik, penabung bisa mendapat bagian dari keuntungan koperasi.

• Lebih Aman daripada Celengan

Uang dikelola oleh pihak sekolah sehingga lebih terjaga dibandingkan menabung di rumah.

2. Kekurangan 

• Tidak Ada Jaminan LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) 

Berbeda dengan bank, koperasi tidak dijamin oleh LPS jika terjadi masalah keuangan.

• Bunga atau Keuntungan Lebih Kecil

Biasanya keuntungan yang didapat tidak sebesar tabungan di bank atau investasi lain.

• Tidak Bisa Digunakan untuk Transaksi Digital

Tidak ada fasilitas transfer atau pembayaran online seperti di bank.

• Tidak Selalu Profesional

Jika pengelolaan koperasi kurang baik, ada risiko uang sulit diambil atau dikelola secara tidak transparan.

• Terbatas pada Lingkungan Sekolah

Jika sudah lulus, mungkin sulit atau tidak bisa lagi menabung dan mengambil uang dari koperasi sekolah.

Lantas, mana yang terbaik? Menabung di bank, celengan, atau koperasi sekolah? Hal ini tentunya perlu disesuaikan dengan tujuan dan kebutuhan Anda dalam menabung. 

Jika ingin keamanan, bunga, dan bisa digunakan untuk transaksi digital, maka pilihan menabung di bank lebih baik. Jika hanya ingin menyimpan uang kecil tanpa biaya dan mudah diakses, maka celengan cocok, tetapi rawan diambil sendiri. 
Adapun jika ingin mendukung koperasi sekolah dan belajar menabung sederhana, maka koperasi sekolah bisa jadi pilihan terbaik, meski keamanannya tidak sebaik bank.

Untuk tujuan jangka panjang, menabung di bank adalah pilihan paling aman dan menguntungkan. Namun, jika hanya untuk kebiasaan menabung atau uang kecil, celengan atau koperasi sekolah masih bisa digunakan.