REPUBLIKA.CO.ID, GAZA — Jenazah warga Palestina yang baru-baru ini dipulangkan Israel dilaporkan mengalami pengambilan organ. Menurut ahli bedah Palestina-Inggris, Dr. Ghassan Abu Sitta mengatakan, jenazah-jenazah tersebut menunjukkan organ dalam.
"Jenazah-jenazah tersebut menunjukkan paru-paru, jantung, ginjal, dan hati yang diambil melalui pembedahan dengan jelas – dilakukan secara profesional dan bedah, menggunakan gergaji tulang tajam, sehingga tidak menyebabkan kerusakan pada jaringan di sekitarnya," ujar Abu Sitta kepada Al-Jazeera awal pekan ini, sebagaimana dilaporkan Quds News Network (QNN).
Kesimpulan tersebut didasarkan pada foto-foto jenazah yang dilihat dan diterima Kementerian Kesehatan Palestina dari tentara Israel."Jenazah-jenazah tersebut menunjukkan paru-paru, jantung, ginjal, dan hati yang diambil melalui pembedahan dengan jelas – dilakukan secara profesional dan bedah, menggunakan gergaji tulang tajam, sehingga tidak menyebabkan kerusakan pada jaringan di sekitarnya,"kata dia.
Ahli bedah yang berbasis di Inggris tersebut mengatakan, para jenazah itu juga mengalami luka bakar nitrogen cair pada kulit mereka, tetapi tidak ada luka lain. Kemungkinan besar organ-organ tersebut tidak diambil setelah kematian.
Nitrogen cair adalah zat kimia yang digunakan untuk mencegah degradasi jaringan. Ia menambahkan, semua jenazah ini milik warga Palestina yang keluarganya mengatakan mereka telah dipenjara hidup-hidup. "Jadi, semua ini sangat mengindikasikan adanya pengambilan organ,"ujar dia.
Abu Sitta mencatat, setiap organ diambil seolah-olah siap untuk transplantasi. Foto-foto tersebut diambil pada 17 Oktober, tak lama setelah Israel menyerahkan 120 jenazah, ujar dia.
Konfirmasi dari Otoritas Gaza
Komentar Abu Sitta mendukung laporan Direktur Kantor Media Pemerintah Gaza, Dr. Ismail al-Thawabta. Laporan tersebut juga melaporkan, pasukan Israel mencuri organ dari jenazah warga Palestina dan menyerukan penyelidikan internasional segera, lapor QNN.
Al-Thawabta dilaporkan mengatakan puluhan jenazah ditemukan termutilasi dan kehilangan bagian-bagian vital, termasuk mata, anggota badan, dan organ dalam.
"Ketika kami memeriksa jenazah-jenazah itu, kami menemukan banyak bagian tubuh yang hilang, ada yang setengah badan, jenazah tanpa kepala, tanpa anggota badan, tanpa mata, dan tanpa organ dalam,"kata dia.
.png)
8 hours ago
2





































