transformasi digital adalah elemen kunci untuk mencapai visi Indonesia Digital 2045.
Hadiri E-Commerce Expo 2024, Mustika Ratu (MRAT) Bahas Soal Pertumbuhan Bisnis Global (foto: MNC media)
IDXChannel - PT Mustika Ratu Tbk (MRAT) turut berpartisipasi dalam E-Commerce Expo 2024, yang digelar oleh Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) dan SIRCLO, di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Partisipasi tersebut, di antaranya, diwujudkan dengan turut tampilnya Presiden Direktur MRAT, Bingar Egidius Situmorang, sebagai salah satu pembicara di ajang tersebut.
Mengangkat tema Menavigasi Pasar Indonesia untuk Pertumbuhan Bisnis Global, Bingar dalam paparannya sengaja mengangkat isu-isu strategis terkait peluang dan tantangan yang dihadapi pelaku e-commerce, khususnya dalam konteks pengembangan pasar Indonesia dan ekspansi global.
"Ekonomi digital akan mempercepat transformasi sektor-sektor ekonomi. Dengan adopsi teknologi digital, produktivitas dan daya saing Indonesia di pasar global akan meningkat. E-commerce juga membuka akses finansial yang inklusif, memungkinkan lebih banyak pelaku usaha terlibat," ujar Bingar, dalam paparannya.
Menurut Bingar, turut hadirnya MRAT dalam acara ini menjadi sangat penting, mengingat perusahaan telah berhasil memanfaatkan e-commerce untuk mendorong penjualan dan memperluas pasar, baik di dalam maupun luar negeri.
Bingar menjelaskan bagaimana MRAT telah menjalin kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, baik lokal maupun internasional, guna memastikan strategi bisnis digital yang efektif.
"Kami berfokus pada pemahaman pasar lokal, regulasi pemerintah, dan segmentasi pasar yang tepat, serta integrasi teknologi seperti social commerce untuk expansi distribusi produk baik secara offline maupun online bagi konsumen," ujar Bingar.
Sebagai perusahaan yang telah beroperasi lebih dari 45 tahun, MRAT terus menggabungkan kearifan lokal dengan inovasi modern. Strategi digital yang diterapkan MRAT melalui e-commerce memungkinkan perusahaan menjangkau audiens yang lebih luas, serta meningkatkan pertumbuhan bisnisnya di pasar global.
"Industri e-commerce terbukti mampu menggerakkan roda bisnis, memberikan keamanan, kenyamanan, dan kesempatan bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam aktivitas ekonomi digital," ujar Bingar.
Gelaran E-Commerce Expo 2024 sendiri menghadirkan lebih dari 70 pakar dari berbagai sektor, dengan tujuan menciptakan sinergi kuat antara pelaku industri e-commerce di Indonesia. Chief Executive Officer dan Founder SIRCLO, Brian Marshal, menyoroti bahwa transformasi digital adalah elemen kunci untuk mencapai visi Indonesia Digital 2045.
"Teknologi merupakan pilar utama dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. Potensi ekonomi digital terus berkembang, dan kolaborasi antara pelaku usaha akan membuka peluang baru di pasar global," ujar Marshal.
Dengan pertumbuhan e-commerce yang diproyeksikan mencapai 30,5 persen pada 2024, Indonesia diprediksi menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi digital tertinggi di dunia. E-Commerce Expo 2024 menjadi platform penting untuk memperkuat sinergi antara pemangku kepentingan dan mengangkat ekonomi digital Indonesia ke level global.
(taufan sukma)