Demi Kenyamanan Penumpang dan Tabungan Sopir, RK Bakal Kaji Angkot Listrik di Jakarta

Cagub DKI Nomor urut 1 Ridwan Kamil saat mencoba angkot (foto: dok ist)

JAKARTA - Calon Gubernur Jakarta Nomor Urut 1, Ridwan Kamil akan mengkaji inovasi baru terkait angkutan kota (angkot) listrik di Jakarta. Kepada ribuan sopir angkot, Ridwan Kamil mengatakan, pentingnya angkot listrik untuk kenyamanan masyarakat, sekaligus menambah pundi sopir angkot. 

Gagasan ini disampaikan saat menghadiri peluncuran Seribu Angkot Branding Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) di Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Sabtu (9/11/2024).

Menurut Ridwan Kamil, angkot listrik tidak hanya ramah lingkungan, melainkan juga ramah kantong sopir. Ia mencontohkan, jika rata-rata sopir angkot menghabiskan Rp200 ribu per hari untuk membeli Bahan Bakar Minyak (BBM), dalam sebulan mereka harus mengeluarkan Rp6 juta untuk BBM. Angka itu bisa ditekan dan dibuat jauh lebih kecil bila para sopir menggunakan angkot listrik. Sebab, biaya untuk mengisi daya kendaraan listrik maksimal 20 persen dari biaya mengisi BBM. Artinya, bila sebulan para sopir keluar Rp6 juta, dengan angkot listrik hanya perlu Rp2 juta.

“Kalau pakai angkot listrik, memang belum ada, tapi saya bercita-cita kita berinovasi. Biaya listrik buat mobil itu hanya 20 persen dari biaya bensin. Jadi, kalau tadi sebulan Rp6 juta buat beli bensin, bisa menghemat Rp4 juta. Bisa untuk tabungan di rumah, karena listrik bayarnya hanya Rp2 juta. Kalau nabung Rp4 juta per bulan, dikalikan setahun berarti bisa ada tabungan Rp48 juta,” terang Ridwan Kamil.

Secara lebih rinci, Ridwan Kamil akan membahasnya bersama-sama para sopir angkot di Jakarta. Dia berkomitmen, bila Ridwan Kamil-Suswono terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Jakarta, gagasan itu bakal diwujudkan. Bersama ribuan sopir angkot di Jakarta, Ridwan Kamil optimistis hal itu bisa terwujud. Tujuannya tentu saja untuk meningkatkan kesejahteraan sopir angkot dan keluarganya.  

”Ada hal baru menunjukkan kita maju plus kita hidup lebih sejahtera. Nanti saya kasih hitungan matematikanya. Ada ojek pakai motor listrik, dia hemat berjuta-juta dibanding temannya yang tidak pakai motor listrik. Ini salah satu yang akan dikonkretkan,” ucap Ridwan Kamil.