Abu Ubaidah, juru bicara Brigade al Qassam, Abu Ubaidah.
REPUBLIKA.CO.ID, Kelompok Palestina Hamas akhirnya mengkonfirmasi bahwa juru bicara sayap bersenjata mereka, Abu Ubaidah, dan kemudian pemimpin Gaza Mohammed Sinwar syahid dalam perang genosida Israel awal tahun ini. Brigade Qassam membuat pengumuman tersebut pada hari Senin.
"Brigade Al-Qassam mengumumkan gugurnya juru bicara resminya, Abu Ubaidah, bersama sejumlah pimpinan Dewan Militer, serta menegaskan penunjukan juru bicara baru untuk melanjutkan perjuangan. Kami menekankan bahwa darah para syuhada akan tetap menjadi bahan bakar perlawanan hingga pembebasan," bunyi pernyataan Hamas.
Militer Israel mengatakan pada bulan Mei bahwa mereka telah membunuh Sinwar, adik dari mantan pemimpin Hamas Yahya Sinwar. Tiga bulan kemudian, dikatakan bahwa mereka juga membunuh Abu Ubaidah.
Dalam pernyataan terkini, Brigade al-Qassam mengungkapkan bahwa sosok Abu Ubaida bernama asli Hudhaifa Samir Abdullah Al-Kahlout alias Abu Ibrahim. Kelompok Hamas saat ini telah menunjuk juru bicara baru yang nama sandinya juga Abu Ubaidah.
Pernyataan terakhir Abu Ubaidah yang syahid dilansir pada awal September ketika Israel memulai tahap awal serangan militer baru di Kota Gaza, menyatakan daerah tersebut sebagai zona pertempuran karena menghancurkan ratusan bangunan tempat tinggal dan warga Palestina melarikan diri secara massal.
Pernyataan juru bicara terkini Hamas yang juga dinamai dengan sandi Abu Ubaidah, Senin (29/12/2025).
Abu Ubaidah adalah suara kunci Hamas di Gaza, mengeluarkan pernyataan tentang perkembangan terkini di medan perang, pelanggaran gencatan senjata dan kesepakatan tawanan Israel untuk Palestina awal tahun ini selama gencatan senjata yang berumur pendek, yang secara sepihak diruntuhkan oleh Israel.
Sinwar dan Abu Ubaidah adalah perwakilan Hamas terbaru yang dikonfirmasi dibunuh oleh Israel dalam dua tahun terakhir, termasuk banyak pemimpin militer dan politik Hamas, seperti pemimpin politik terkemuka Yahya Sinwar; komandan militer Mohammed Deif, salah satu pendiri Brigade Qassam pada tahun 1990-an; dan pemimpin politik Ismail Haniyeh, yang dibunuh di ibu kota Iran, Teheran.
.png)
6 hours ago
4















































