Baca Teks Lengkap 28 Poin Rencana Trump untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina

1 hour ago 1

Jumat 21 Nov 2025 22:17 WIB

Rencana perdamaian Trump telah resmi dikirim ke Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

Presiden Volodymyr Zelenskyy dalam pertemuan dengan Presiden AS Donald Trump, tengah, di Ruang Oval Gedung Putih, Jumat, 28 Februari 2025, di Washington.

Foto: AP Photo/Mystyslav Chernov

Presiden Volodymyr Zelenskyy dalam pertemuan dengan Presiden AS Donald Trump, tengah, di Ruang Oval Gedung Putih, Jumat, 28 Februari 2025, di Washington.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) mengajukan 28 poin rencana perdamaian untuk Ukraina yang telah resmi dikirim kepada Presiden Volodymyr Zelenskyy, yang langsung memicu gelombang reaksi di Kiev dan Eropa. Rencana itu, yang disusun berdasarkan masukan dari Washington dan Moskow, sangat menguntungkan Rusia dengan menuntut Ukraina menyerahkan sebagai wilayahnya, mengurungkan niat bergabung dengan NATO, dan menerima beberapa konsesi lain.

Berikut 28 poin proposal Trump dilansir India Today, Jumat (21/11/2025):

Kedaulatan Ukraina akan dikonfirmasi.
Sebuah perjanjian non-agresi akan disimpulkan antara Rusia, Ukraina, dan Eropa. Semua ambiguitas selama 30 tahun terakhir akan dianggap selesai.
Diharapkan Rusia tidak akan menyerang negara-negara tetangga dan NATO tidak akan berkembang lebih jauh.
Sebuah dialog akan digelar antara Rusia dan NATO, dimediasi oleh AS, untuk menyelesaikan semua masalah keamanan dan menciptakan kondisi untuk deeskalasi dengan tujuan untuk memastikan keamanan global dan meningkatkan kesempatan untuk kerja sama dan pengembangan ekonomi masa depan.
Ukraina akan menerima jaminan keamanan yang bisa diandalkan.
Ukuran dari Angkatan Bersenjata Ukraina akan dibatasi hingga 600 ribu personal. Catatan: Angkatan Darat Ukraina saat ini berjumlah 800 ribu hingga 850 ribu personal, dan termasuk 250 ribu sebelum perang dimulai, menurut pejabat Ukraina.
Ukraina setuju untuk mengesahkan konstitusinya yang tidak akan bergabung dengan NATO, dan NATO setuju untuk memasukkan itu ke dalam statutanya, sebuah provisi bahwa Ukraina tidak akan terdaftar pada masa depan.
NATO setuju untuk tidak menempatkan pasukannya di Ukraina. Catatan: Negara-negara NATO termasuk Prancis dan Inggris sedang mengerjakan proposal terpisah yang akan memasukkan sejumlah kecil pasukan Eropa di tanah Ukraina setelah perang berakhir.
Jet-jet tempur Eropa akan ditempatkan di Polandia.
Jaminan AS: AS akan menerima kompensasi atas garansi; jika Ukraina menyerang Rusia, makan akan kehilangan garansi itu. Jika Rusia menyerang Ukraina melalui sebuah respons militer terkoordinasi, semua sanksi global akan diterapkan kembali, pengakuan atas wilayah baru dan semua manfaat dari perjanjian ini akan dicabut; jika Ukraina meluncurkan serangan rudal ke Moskow atau St. Petersburg tanpa sebab, jaminan keamanan akan dianggap tak valid.
Ukraina pantas untuk mendapatkan keanggotaan Uni Eropa dan akan menerima akses preferensial jangka panjang ke pasar Eropa saat masalah ini tengah dibahas.
Sebuah paket bantuan global yang kuat untuk membangun Ukraina, termasuk tapi tidak terbatas pada: Pembentukan Dana Pembangunan Ukraina untuk berinvestasi di industri yang bertumbuh pesat, termasuk teknologi, pusat data, dan AI. AS akan bekerja sama dengan Ukraina untuk membangun kembali, mengembangkan, memordenisasi, dan mengoperasikan infrastruktur gas, termasuk jaringan pipa dan fasilitas penyimpanan. Upaya bersama untuk merehabilitasi area terdampak perang untuk restorasi, rekonstruksi dan modernisasi kota-kota dan area permukiman. Pengembangan infrastruktur. Penambangan mineral dan sumber daya alam. Bank Dunia akan mengembangkan sebuah paket keuangan spesial untuk mengakselerasi upaya-upaya ini.
Rusia akan terintegrasi dengan ekonomi global: Pencabutan sanksi-sanksi akan didiskusikan dan disetujui pada beberapa tahap dan berdasarkan kasus-per-kasus. AS akan masuk kepada kerja sama ekonomi jangka panjang untuk pembangunan saling menguntungkan di area-area energi, sumber daya alam, infrastruktur, AI, pusat data, proyek pertambangan logam tanah jarang di Arctic, dan kesempatan kerja sama saling menguntungkan lainnya. Rusia akan diundangkan untuk bergabung dalam G8.
Dana-dana yang dibekukan akan digunakan untuk: 100 miliar dolar AS aset Rusia yang dibekukan akan diinvestasikan untuk pembangunan dan investasi di Ukraina yang dipimpin AS; AS akan menerima 50 persen keuntungan dari usaha ini. Eropa akan menambahkan 100 miliar dolar AS untuk mengembangkan jumlah investasi tersedia untuk rekonstruksi Ukraina. Dana-dana Eropa yang dibekukan akan dicairkan. Sisa dari dana Rusia yang dibekukan akan diinvestasikan di kendaraan investasi terpisah AS-Rusia yang akan mengimplementasikan proyek kerja sama di area-area spesifik. Dana ini akan ditujukan untuk penguatan hubungan dan pengembangan minat bersama untuk menciptakan insentif yang kuat untuk tidak kembali berkonflik.
Kelompok kerja gabungan Amerika-Rusia dalam masalah keamanan akan disahkan untuk mempromosilan dan memastikan kepatuhan terhadap semua provisi dari perjanjian ini.
Rusia akan mengesahkan dalam bentuk undang-undang, kebijakan non-agresi terhadap Eropa dan Ukraina.
AS dan Rusia akan setuju untuk memerpluas validitas perjanjian terkait non-proliferasi dan kontrol senjata nuklir, termasuk START I Treaty. Catatan: New START, perjanjian kontrol senjata AS-Rusia terakhir, akan kedaluwarsa pada Februari.
Ukraina setuju untuk menjadi sebuah negara non-nuklir sesuai dengan Perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir.
PLTN Zaporizhzhia akan diaktifkan di bawah pengawasan IAEA, dan listriknya akan didistribusikan secara imbang 50:50 antara Rusia dan Ukraina.
Kedua negara akan menjalankan implementasi program pendidikan di sekolah-sekolah dan lingkungan bertujuan untuk mempromosikan pengertian dan toleransi dari perbedaan budaya dan mengeliminasi rasisme dan syak wasangka. Ukraina akan mengadopsi aturan-aturan Uni Eropa dalam hal toleransi beragama dan perlindungan bahasa minoritas. Kedua negara akan setuju menghapus semua tindakan diskriminatif dan menjamin hak-hak media dan pendidikan Ukraina dan Rusia. Semua ideologi dan aktivitas Nazi harus ditolak dan dilarang.
Wilayah: Krimea, Luhansk, dan Donetsk akan diakui secara de facto sebagai wilayah Rusia. Kherson dan Zaporizhzhia akan dibekukan sepanjang garis terhubung, yang artinya pengakuan de facto sepanjang garis terhubung. Rusia akan melepaskan wilayah lain yang disetujui yang selama ini dikontrol, di luar lima wilayah tadi. Pasukan Rusia akan ditarik dari Donetsk Oblast yang saat ini mereka kontrol, dan penarikan zona ini akan dinilai sebagai sebuah daerah demiliterisasi netral penyangga, secara internasional diakui sebagai wilayah milik Rusia. Pasukan Rusia tidak masuk ke zona demiliterisasi.
Setelah menyetujui pengaturan wilayah masa depan, baik Rusia dan Ukraina melaksanakan untuk tidak mengubah pengaturan ini melalui aksi unjuk kekuatan. Jaminan keamanan apapun tidak akan diterapkan pada peristiwa adanya pelanggaran atas komitmen ini.
Rusia tidak akan mencegah Ukraina untuk menggunakan Sungai Dnieper untuk aktivitas komersial, dan pengaturannya akan dicapai pada pengiriman gandum melintasi Laut Hitam
Sebuah komite humanitarian akan ditetapkan untuk mengatasi masalah-masalah ini: Semua tahanan dan jasad yang tersisa akan dilakukan pertukaran lewat mekanisme berbasis "semua untuk semua". Semua tahanan dan sandera sipil akan dikembalikan, termasuk anak-anak. Sebuah program reunifikasi keluarga akan diimplementasikan. Tindakan akan diambil untuk mengurangi penderitaan pada korban akibat konflik.
Ukraina akan menggelar pemilu dalam 100 hari.
Semua pihak yang terlibat dalam konflik ini akan menerima pengampuan penuh atas tindakan mereka selama perang dan menyetujui untuk tidak membuat klaim atau mempertimbangkan komplain apapun pada masa depan.
Perjanjian ini akan secara hukum mengikat. Pengimplementasiannya akan diawasi dan dijamin oleh Dewan Perdamaian, dipimpinan oleh Presiden Donald Trump. Sanksi-sanksi akan diterapkan atas pelanggaran.
Begitu semua pihak menyetujui memorandum ini, gencatan senjata akan segera berlaku setelah kedua belah pihak menarik diri ke garis batas yang disetujui untuk memulai impelementasi dari perjanjian.