5 Cara Menghindari Financial Security, Tips Mengurangi Stress karena Kondisi Keuangan

23 hours ago 3

Individu yang merasa tidak aman secara finansial berpotensi merasa cemas akan pengeluaran-pengeluran tidak terduga.

 Freepik)

5 Cara Menghindari Financial Security, Tips Mengurangi Stress karena Kondisi Keuangan. (Foto: Freepik)

IDXChannel—Bagaimana cara menghindari financial insecurity? Financial insecurity adalah kondisi emosi di mana seseorang merasa stress karena kesulitan memenuhi kebutuhan hariannya, merasa tidak aman dengan kondisi keuangannya di masa depan. 

Menurut buku bertajuk Social Emergency Medicine, financial insecurity juga digunakan secara umum untuk kelompok individu yang hidup ‘paycheck to paycheck’, atau dari gaji ke gaji, di mana gaji bulanannya selalu habis untuk memenuhi kebutuhan harian. 

Sehingga kelompok individu ini sangat bergantung dan hanya mengandalkan gaji bulanan untuk membiayai hidupnya sehari-hari. Karena kondisi keuangan ini, individu dengan financial insecurity tidak siap menghadapi perubahan atau kebutuhan mendadak. 

Individu yang merasa tidak aman secara finansial berpotensi merasa cemas akan pengeluaran-pengeluran tidak terduga, mencemaskan pensiun, dan sering khawatir memikirkan masa depan. 

Financial insecurity bukanlah kemiskinan. Individu yang masuk kategori miskin adalah orang-orang yang tidak mampu memenuhi kebutuhan dasarnya. Sementara cakupan financial insecurity lebih luas, mencakup kelompok individu yang bekerja tetapi kesulitan memenuhi kebutuhan hariannya. 

Kelompok individu ini dapat berasal dari masyarakat kelas menengah, kelas menengah bawah, dan kelas bawah. 

Lalu bagaimana cara menghindari financial insecurity

Cara Menghindari Financial Insecurity, Tips Terhindar dari Stress karena Keuangan

1. Kelola Stress

Financial insecurity tidaklah semata-mata mengacu pada pendapatan yang minim dan tidak dapat memenuhi kebutuhan bulanan. Namun juga mengacu pada kondisi emosi individu yang bersangkutan. 

Sebab ada beberapa orang yang tetap merasa aman-aman saja di saat kondisi keuangannya kurang memuaskan. Sebaliknya, ada orang yang terus merasa tidak aman dan merasa kurang di saat kondisi keuangannya cukup. 

Meskipun demikian, kondisi keuangan yang sulit memang berpotensi membuat seseorang stress. Tidak semua orang sama, satu orang dengan berpenghasilan rendah tetapi tetap tenang, tidak dapat digunakan untuk menggenalisir semua orang dalam kondisi yang sama. 

Upayakan untuk tetap tenang agar Anda dapat membuat perencanaan yang lebih objektif. 

2. Lunasi/Hindari Utang 

Jika bisa dan memungkinkan, segera lunasi utang agar Anda tidak terus menerus stress karena merasa dikejar utang. Jadikan pelunasan utang sebagai pengeluaran prioritas yang harus didahulukan. 

Semakin cepat utang Anda lunas, semakin baik. Jika Anda tidak punya utang, sebisa mungkin hindarilah berutang agar beban finansial tidak bertambah. 

3. Kurangi Pengeluaran yang Tidak Perlu 

Buatlah budget pengeluaran lebih cermat. Coret pengeluaran yang tidak perlu atau dapat ditunda. Dahulukan kebutuhan-kebutuhan prioritas yang tidak dapat ditunda pengeluarannya. Dengan penghematan ini, harapannya Anda dapat memiliki sisa dana lebih untuk ditabung. 

4. Buat Target Finansial 

Buatlah target finansial untuk keluar dari rasa cemas karena kondisi finansial. Salah satu target yang memungkinkan untuk diraih adalah menabung dana darurat. Dengan memiliki dana cadangan siap pakai, Anda dapat mengurangi rasa cemas saat ada kebutuhan mendadak. 

Anda juga bisa mulai menargetkan mencari sumber penghasilan tambahan untuk memperluas ruang finansial bulanan Anda. 

5. Disiplin Mengatur Keuangan 

Tekankan kedisiplinan dalam pengeluaran uang. Lacak secara cermat untuk apa saja uang Anda dihabiskan. Kurangi pembelian dan kegiatan yang tidak perlu untuk menekan pengeluaran. Upayakan untuk konsisten dan komitmen pada budgeting serta target finansial yang Anda buat sendiri. 

Itulah beberapa cara menghindari financial insecurity


(Nadya Kurnia)

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |