MAUMERE, iNews.id - Jumlah korban akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terus bertambah. Data terkini BNPB NTT, sudah 10 orang yang dilaporkan meninggal dunia akibat letusan gunung api aktif tersebut hingga Senin (4/11/2024) siang.
Informasi diperoleh iNews, erupsi gunung api ini terjadi pada Minggu (3/11/2024) pukul 23.57 WITA. Letusan ini memuntahkan material vulkanis berupa lava panas, batu dan kerikil yang menghantam permukiman warga lereng gunung.
Baca Juga
Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur NTT Meletus, 6 Orang Tewas
Situasi sempat mencekam di tengah malam. Warga panik berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri.
Kepala BPBD NTT Cornelis Wadu mengatakan, jumlah korban Gunung Lewotobi meletus saat ini masih dalam proses pendataan di lapangan dan identifikasi.
Baca Juga
Gunung Merapi Erupsi, Terjadi 267 Kali Guguran Abu Vulkanis dalam 2 Hari
"Data terakhir yang saya terima hingga saat ini sudah menjadi 10 orang. Kami masih terus komunikasi dengan kawan-kawan di Flores Timur karena data ini terus bergerak setiap detik, menit hingga per jam," ujar Cornelis kepada iNews, Senin (4/11/2024).
Selain korban meninggal, sejumlah warga terluka akibat terkena serpihan batu dan kerikil yang menembus atap rumah merekaa. Pemandangan memilukan tampak di lokasi. Tim kesehatan dan SAR berjuang keras memberikan pertolongan pertama kepada para korban serta mengevakuasi mereka ke puskesmas terdekat.
Baca Juga
Gunung Ibu Meletus, Muntahkan Kolom Abu Vulkanis Setinggi 1.000 Meter
Saat ini ribuan warga masih mengungsi, mencari tempat aman yang berada di luar jangkauan lontaran material vulkanis. BPBD Flores Timur juga telah mendirikan beberapa lokasi pengungsian darurat guna menampung warga terdampak.
Baca Juga
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Hari Ini, Keluarkan Abu Vulkanis dan Kilatan Petir
Editor: Donald Karouw