Awal mulanya sistem ini dikembangkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) kemudian oleh Kementerian Sosial diadopsi untuk melayani penyandang disabilitas.
Tes Kompetensi PNS untuk Penyandang Disabilitas Kini Berbasis AI. Foto: MNC Media.
IDXChannel - Tes kompetensi dengan Sistem Computer Assisted Competency Test (CACT) Pegawai Negeri Sipil (PNS) Penyandang Disabilitas Sensorik Netra untuk pertama kalinya digelar di Indonesia menggunakan sistem text to voice yang berbasis pada Artificial Intelligence (AI).
"Tadi kita melihat secara langsung uji kompetensi atau talent tool untuk penyandang disabilitas netra. Mereka mengikuti komputer asisten kompetensi, kompetensi test atau CACT, yang kita sebut juga text to voice. Jadi dari text langsung didengar suara, dan ini yang pertama kali di Indonesia," ujar Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf di Kantor Kementerian Sosial, Jakarta, Selasa (24/12/2024).
Saifullah atau yang akrab disapa Gus Ipul mengatakan awal mulanya sistem ini dikembangkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) kemudian oleh Kementerian Sosial diadopsi untuk melayani penyandang disabilitas.
"Sehingga mereka bisa menjawab dengan baik atau menjawab dengan mandiri. Kemudian berikutnya nanti hasilnya juga langsung bisa diketahui secara langsung.”
Gus Ipul pun meninjau langsung pada saat pelaksanaan tes kompetensi.
"Tadi saya lihat secara langsung, alhamdulillah kita tanya mereka pada umumnya alhamdulillah sudah bisa pemakaiannya, dan ketika menjawab mereka tidak ada kesulitan," kata dia.
Dia pun berterima kasih kepada BKN yang memberikan kesempatan kepada kami untuk berinovasi dalam rangka memberikan pelayanan di Indonesia.
"Sebagaimana yang kita ketahui ada Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 yang mewajibkan pemerintah dan BUMN bisa merekrut 2 persen dari kelompok disabilitas yang diterima dan juga untuk swasta 1 persen. Mudah-mudahan ini adalah menjadi langkah maju dalam rangka pemberian pelayanan yang setara," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Plt Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto mengatakan bahwa langkah ini merupakan kolaborasi antara BKN dengan Kemensos untuk membuat sistem baru dalam rangka peningkatan kompetensi bagi ASN, khususnya para penyandang disabilitas netra.