Pengajuan Mudah, Napsiyah Pilih Pinjaman KUR BRI Ketimbang Bank Lain

1 day ago 12

Napsiyah membangun usaha laundry atau penatu dengan bantuan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BBRI).

 IDXchannel/Ibnu)

Napsiyah membangun usaha laundry atau penatu dengan bantuan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BBRI). (foto: IDXchannel/Ibnu)

IDXChannel- Warga Pondok Ungu Permai (PUP) Bekasi, Napsiyah membangun usaha laundry atau penatu dengan bantuan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BBRI). Napsiyah memilih BRI karena proses pengajuannya sangat mudah.

Napsiyah bercerita awal mula membangun usaha penatu saat pandemi Covid-19 di 2020. Napsiyah memulai usaha itu berbekal pengalaman suaminya yang pernah bekerja di usaha penatu.

"Akhirnya buka laundry soalnya dulu suami saya pernah kerja di sana jadi punya pengalaman itu. Yaudah saya buka itu, di rumah," ujar Napsiyah ditemui di kediamannya, Pondok Ungu Permai (PUP), Babelan, Bekasi, Senin (15/4/2025).

Usaha yang dirintisnya itu semakin menjanjikan. Dia kemudian memutuskan untuk mencari pinjaman ke bank untuk menambah modal.

Tak pikir panjang, Napsiyah langsung mengajukan pinjaman KUR BRI. Tenyata pinjaman yang diajuin Napsiyah langsung disetujui.

Dia mengaku selama proses pengajuan hingga pencairan pinjaman KUR BRI tidak ada kendala. Tim dari BRI sangat kooperatif saat melakukan survei lokasi ke kediaman Napsiyah.

"Kebetulan prosesnya mudah kok, saya waktu itu langsung ke BRI nggak nyoba ke yang lain. Alhamdulilah disetujui," katanya.

"Saya mengajukan pinjaman awalnya gak banyak. Pertama Rp10 juta sampai Rp20 juta. Saya juga memakai jangka waktu yang singkat paling lama setahun setengah," ucapnya.

Napsiyah menggunakan uang pinjaman KUR BRI untuk mengembangkan usaha penatunya. Semakin hari usahanya semakin lancar dan menjanjikan.

Napsiyah tak hanya sekali memanfaatkan program pinjaman dari BRI. Napsiyah mengaku sudah empat kali memanfaatkan pinjaman KUR BRI karena proses pengajuan dan pencairan cepat.

"Sudah empat kali kalau gak salah. Awal-awal memakai KUR, tapi yang terakhir kemarin pinjaman biasa soalnya pengajuannya mudah. Ngajuin siang sore sudah cair kok," ucapnya.

Kini berkat bantuan pinjaman dari BRI, usaha penatu Napsiyah makin berkembang. Ibu satu anak itu bahkan bisa membeli rumah dari hasil usaha penatu tersebut.

"Akhirnya setelah 3 tahun usaha akhirnya kebeli juga rumah ini," kata Napsiyah.

KUR merupakan program pemerintah untuk meningkatkan akses pembiayaan kepada UMKM. Penyaluran KUR BRI ini mampu menjangkau lebih dari 4 juta pelaku UMKM di seluruh wilayah Indonesia dan memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Dikutip dari situs resminya, BRI menawarkan dua jenis KUR kepada pelaku UMKM yakni KUR mikro BRI dan KUR kecil BRI.

Kedua KUR tersebut memiliki persyaratan masing-masing. Untuk KUR Mikro, maksimum pinjaman sebesar Rp50 juta per debitur. lalu jenis pinjaman terdiri dari kredit modal kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman tiga tahun dan kredit investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman lima tahun.

Lalu KUR Kecil BRI, pengajuan pinjaman antara Rp50 juta-Rp500 juta. Kemudian jenis pinjaman terdiri dari kredit modal kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman empat tahun dan kredit investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman lima tahun.

Kedua KUR itu dikenakan suku bunga 6 persen efektif per tahun.

(Ibnu Hariyanto)

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |