JAKARTA, iNews.id - Seniman asal Borneo tampil secara khusus dalam ajang pameran karya seni Indonesian Contemporary Arts and Design (ICAD) 2024. Pameran ini diadakan selama sebulan penuh di Hotel Grand Kemang sejak 10 Oktober hingga 10 November 2024.
ICAD 2024 mengangkat tema 'Unexpected' dengan fokus pada karya seni yang mengangkat isu politik global dan lingkungan. Setidaknya ada 500 seni dari 74 seniman yang dipamerkan dengan lebih dari 150 program dengan mitra kolaborasi.
![Pentingnya Pameran dalam Mendorong Pertumbuhan Bisnis](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/11/22/IMG_20241122_131503.jpg)
Baca Juga
Pentingnya Pameran dalam Mendorong Pertumbuhan Bisnis
Dalam penampilannya, seniman Borneo menampilkan karya yang memiliki relevansi dengan isu-isu global. Harapannya agar perspektif masyarakat adat Borneo bisa menggambarkan kehidupan yang selaras dengan alam dan menjaga kelestariannya.
Kurator ICAD 2024 Amanda Ariawan mengatakan, selama lebih dari 10 tahun diadakan, ICAD selalu menjadi event pameran seni dan desain kontemporer yang menyedot perhatian banyak penikmatnya.
![Spectrum of Contemporary Art in Singapore](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/11/21/karya_seni_4.jpeg)
Baca Juga
Kolaborasi Karya Seni pada Pameran Urban Pulse: Spectrum of Contemporary Art in Singapore
ICAD 2024 menghadirkan konsep yang lebih interaktif dan dinamis, misalnya dengan kehadiran performa langsung di area pameran pada waktu-waktu tertentu. Pengunjung juga dapat berkontribusi dalam pertumbuhan karya seni yang dipamerkan. Tentunya hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang datang.
Selain pameran, ICAD 2024 juga mengadakan program interaktif melalui lokakarya daur ulang, aktivitas pemotongan kertas, dan membuka diskusi publik tentang isu sosial. Tujuannya agar pengunjung memahami peran seni dalam dalam cakupan kehidupan sosial.
![Mengunjungi Pameran Mari Ber-lenso di Museum Kebangkitan Nasional](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/11/21/pameran_ber_laso_4.jpg)
Baca Juga
Mengunjungi Pameran Mari Ber-lenso di Museum Kebangkitan Nasional
"ICAD 2024 ini menjadi lebih menarik dengan keterlibatan seniman dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Jawa, Flores, dan Sumatera Barat. Pameran ini juga menghadirkan karya dari seniman internasional, seperti dari Kamboja, Thailand dan Australia," ujarnya.
ICAD 2024 juga menggelar Talks dan Public Lecture untuk memperdalam diskusi tentang teknologi dan ekologi. Agenda ini menghadirkan pembicara dari berbagai bidang untuk membuka ruang diskusi yang memancing pemikiran kritis dari para pengunjung.
![Kunjungi Pameran Lukisan Komunitas Disabilitas, Pramono Anung Borong 5 Karya](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/11/05/Pramono_Lukisan_2.jpg)
Baca Juga
Kunjungi Pameran Lukisan Komunitas Disabilitas, Pramono Anung Borong 5 Karya
Editor: Donald Karouw