Sambut Peluang Bisnis di 2025, BRI Life Fokus Perluas Penetrasi Pasar

IDXChannel - Masih cukup minimnya tingkat literasi dan pemanfaatan produk asuransi di masyarakat dinilai masih menjadi tantangan sekaligus peluang yang harus segera disikapi oleh para pelaku di industri tersebut.

Tak terkecuali juga PT Asuransi BRI Life yang mengaku telah memiliki target pencapaian jangka panjang, yaitu menjangkau pasar yang lebih luas, dalam menyediakan perlindungan jiwa terbaik bagi nasabah.

Karenanya, anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) tersebut mengaku fokus dalam upayanya memperluas penetrasi pasar ke berbagai ceruk dan komunitas masyarakat yang selama ini dinilai belum banyak tersentuh layanan industri asuransi.

"Caranya dengan terus mendorong beragam inovasi, sinergi dan juga kolaborasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk juga para pemangku kepentingan, guna mendukung pencapaian rencana jangka panjang tersebut," ujar Direktur Utama BRI Life, Aris Hartanto, saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Perseroan, yang diselenggarakan di Jakarta, pekan lalu. 

Dalam kegiatan tersebut, turut hadir pula Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Syariah, Jajaran Direksi dan seluruh Kepala Divisi. Selain itu, hadir dalam kesempatan tersebut, Binayak Duta, selaku Perwakilan Pemegang Saham FWD, dan Irwan, sebagai Perwakilan Pemegang Saham dari YKP BRI.
 
Menurut Aris, kinerja Perseroan telah berada pada jalur yang benar, dengan tren pertumbuhan kinerja keuangan yang terus meningkat di sepanjang 2024.

"Hal ini seiring pertumbuhan bisnis asuransi jiwa nasional yang diyakini tetap tumbuh di 2025 mendatang. Karena itu, kami optimistis dapat memberikan kontribusi sesuai target di 2025 kepada BRI Group," ujar Aris.

Tak hanya memperluas penetrasi pasar, dikatakan Aris, pihaknya juga fokus dalam memastikan bahwa produk yang ditawarkan benar-benar merupakan produk berkualitas, yang dapat diterima nasabah baik individu maupun korporat.

Tak hanya itu, produk-produk BRI Life juga harus dapat memenuhi kebutuhan perlindungan asuransi jiwa bagi seluruh segmen yang sesuai, dengan penyediaan produk proteksi (jiwa/Kesehatan) dan investasi.

"Dengan dukungan yang sangat besar dari induk Bank BRI, serta dukungan expertise di bidang teknologi dan asuransi dari pemegang saham kami di FWD, kami yakin dapat terus tumbuh, guna memberi nilai tambah bagi tercapainya visi induk usaha kami di BRI, yai menjadi The Most Valuable Life Insurance & Champion of Life Insurance Inclusiveness in 2029," ujar Aris.

(taufan sukma)