Kenaikan harga emas global dinilai mendorong prospek bisnis dari sejumlah emiten sektor tambang emas, termasuk PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS).
Prospek Menjanjikan Saham Bumi Resources Minerals (BRMS) Kala Harga Emas Melesat. (Foto Istimewa)
IDXChannel - Kenaikan harga emas global dinilai mendorong prospek bisnis dari sejumlah emiten sektor tambang emas, termasuk PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS).
Pada kuartal I-2025, BRMS membukukan penjualan emas sebanyak 21.922 ons, melonjak 128 persen secara tahunan (year-on-year/yoy). Demikian juga harga jual rata-rata (ASP) naik menjadi USD2.809 per ons, tumbuh 35 persen yoy.
Analis Maybank Sekuritas Indonesia Hasan Barakwan menilai pencapaian ini berlangsung seiring peningkatan operasional, terutama produksi emas BRMS menyusul rampungnya pabrik pemrosesan di Palu, Sulawesi Tengah.
“Ada momentum peningkatan kapasitas pabrik pemrosesan BRMS di Palu, sementara kenaikan harga emas mengangkat margin perseroan,” kata Hasan dalam Company Research BRMS ‘Golden Momentum’, Rabu (14/5/2025).