Nilai Ekspor UMKM Binaan BCA (BBCA) Capai Rp37 Miliar hingga Akhir 2024

4 weeks ago 17

Potensi nilai ekspor yang berhasil diciptakan mencapai sekitar Rp37 miliar hingga akhir 2024.

MNC Media)

Nilai Ekspor UMKM Binaan BCA (BBCA) Capai Rp37 Miliar hingga Akhir 2024 (FOTO:MNC Media)

IDXChannel  - Program UMKM BCA Go Export PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) telah berhasil mendorong sejumlah UMKM binaan lainnya untuk menembus pasar internasional. 

Secara total, potensi nilai ekspor yang berhasil diciptakan mencapai sekitar Rp37 miliar hingga akhir 2024.

EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn menyatakan, keberhasilan UMKM binaan BCA dalam ekspor ini merupakan bukti nyata bahwa UMKM Indonesia memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar internasional.

"Lebih dari sekadar ekspor, ini adalah langkah awal untuk memperkenalkan produk Indonesia ke panggung global dan membuka peluang baru yang lebih besar di masa depan," kata Hera dalam keterangan resmi, Sabtu (21/12/2024).

Menurut Hera, BCA merasa bangga dapat mendampingi perjalanan mereka melalui program UMKM BCA Go Export, yakni sebuah ekosistem yang diciptakan untuk mendukung UMKM berkembang dan berdaya saing tinggi.

Pada akhir tahun 2024, program “UMKM BCA Go Export” telah mencatat peningkatan business matching hingga 10x lipat secara tahunan (year-on-year/YoY).

Hera menambahkan, melalui beragam program inklusif, BCA berkomitmen untuk terus mendukung perjalanan UMKM agar tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang menjadi pemain utama di pasar global.

"Ke depan, kami akan terus memperkuat program UMKM BCA Go Export, termasuk dalam hal peningkatan kapabilitas pelaku usaha, peningkatan kualitas produk UMKM, serta perluasan akses pasar," kata Hera.

Terbaru, dua UMKM binaan BCA dari Padang dan Tulungagung melakukan ekspor perdana, masing-masing pada Kamis (28/11) dan Rabu (18/12).  

UMKM binaan BCA dari Tulungagung berfokus pada produk furnitur batu alam, dan berhasil mengapalkan ekspor ke Perancis dan Belanda. Sementara itu, UMKM dari Padang memproduksi olahan rempah-rempah, dan memperoleh kontrak ekspor ke Thailand.

Pelaksanaan ekspor ini merupakan kelanjutan dari program “UMKM BCA Go Export”, sekaligus mendukung program pemerintah dalam memperluas peran UMKM Indonesia di pasar global.

"Langkah ini adalah bagian dari komitmen kami untuk senantiasa mendorong UMKM menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia yang kuat dan berkelanjutan di masa depan,” ujar Hera.

(kunthi fahmar sandy)

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |