BANDUNG, iNews.id – Sejumlah warga mengungkapkan kesaksiannya detik-detik kecelakaan beruntun melibatkan empat mobil dan dua sepeda motor di Jalan Anggrek, Kelurahan Cihapit, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Selasa (6/5/2025). Seorang siswa SMAN 5 Bandung yang mengendarai sepeda motor sport tewas mengenaskan dalam kecelakaan itu usai terseret mobil sejauh 80 meter.
Jesa (16), saksi mata mengatakan, saat kecelakaan terjadi, dirinya tengah berjalan kaki di lokasi kejadian. Jesa melihat mobil jenis Nissan Kick bernomor polisi D 1491 AJQ melaju kencang dari arah Jalan Anggrek, Taman Foto Bandung.

Baca Juga
Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Mobil dan 2 Motor Tewaskan Siswa SMA 5 Bandung
Mobil Nissan Livina menabrak sepeda motor dan pengendaranya hingga terseret beberapa puluh meter dan menerobos lampu merah.
Terakhir, mobil Nissan Kick, ujar Jesa, menabrak bagian kanan mobil pikap nopol D 8626 YS. Setelah itu, Nissan Livina berhenti di Jalan Anggek berdekatan dengan Jalan Mangga.

Baca Juga
Kecelakaan Beruntun 6 Kendaraan di Bandung, Siswa SMA 5 Tewas Terseret 80 Meter
"Mobil hitam (Nissan Kick) melaju kencang, pengendara motor keseret. Penumpang sepeda motor loncat pas keseret mobil," kata Jesa kepada wartawan di lokasi kejadian, Selasa (6/5/2025).
Sandi (42) penumpang mobil pikap mengatakan, melihat dari kaca spion mobil Nissan Kick melaju kencang sambil menyeret motor di Jalan Anggrek. "Saya minta ke kiri saat kejadian karena takut ketabrak dan ternyata ketabrak," ujar Sandi.
Berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan keterangan saksi-saksi, kronologi kejadian berawal saat minibus Nissan Kick menabrak motor korban hingga terseret sejauh 80 meter. "Kemudian, minibus Nissan menabrak Alphard, HRV, dan terakhir mobil pikap," ujar anggota Unit Gakkum Polrestabes Bandung Aiptu Nandy Suhendi.
Dia mengatakan, kecelakaan beruntun ini terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Kendaraan yang terlibat, satu motor, dan empat mobil, antara lain Nissan Kick nopol D 1491 AJQ, Toyota Alphard, Honda HRV, dan mobil pikap.
"Satu pengendara sepeda motor meninggal dunia dan satu luka. Selain itu, kecelakaan ini menyebabkan empat mobil dan satu motor rusak," kata Aiptu Nandy Suhendi.
Editor: Kastolani Marzuki