kerja sama ini juga sejalan dengan aspirasi BCIC dalam menyediakan solusi perbankan yang relevan dan inovatif melalui pendekatan digital end-to-end.
Gandeng Danai.id, JTrust Bank (BCIC) Dukung Pengembangan Ekonomi Biru di Indonesia (foto: MNC media)
IDXChannel - PT Bank JTrust Indonesia Tbk (BCIC), atau JTrust Bank, resmi menggandeng PT Adiwisata Finansial Teknologi (Danai.id) terkait kerja sama pengembangan ekonomi biru (blue economy) di Indonesia.
Kerja sama kedua pihak ditujukan untuk pengembangan ekosistem blue economy lewat perluasan akses pembiayaan bagi pelaku usaha mikro, khususnya lewat fasilitas kredit inovatif, seperti pembiayaan inventory (inventory financing).
Kolaborasi kedua pihak diresmikan lewat penandatanganan perjanjian kerjasama (PKS) penerusan pinjaman (channeling) yang dilakukan oleh Direktur Utama BCIC, Ritsuo Fukadai, Business Linkage & Consumer Division Head BCIC, Hawany Afrianty, Direktur Utama Danai.id, Azhar Abdul Wahab, serta Direktur Bisnis Danai.id, Irianto Gunawan.
"Blue economy, atau juga dikenal sebagai ekonomi laut, merujuk pada pemanfaatan sumber daya laut secara berkelanjutan untuk peningkatan ekonomi, perbaikan kehidupan masyarakat, serta kesehatan ekosistem laut," ujar Ritsuo Fukadai, dalam keterangan resminya, usai penandatanganan.
Menurut Fukadai, domain maritim merupakan mesin pertumbuhan utama bagi perekonomian ASEAN.
Sektor perikanan, transportasi laut, dan pariwisata serta kegiatan ekonomi berbasis laut lainnya menyumbang 15,5 persen dari produk domestik bruto (PDB) di kawasan ini dan mendukung 18,2 persen lapangan kerja.
"Kerja sama ini merupakan salah satu langkah strategis JTrust Bank dalam mendukung ekosistem ekonomi biru, khususnya bagi pengusaha UMKM di sektor perikanan dan hasil laut," ujar Fukadai.
Fukadai menjelaskan, kerja sama ini juga sejalan dengan aspirasi BCIC dalam menyediakan solusi perbankan yang relevan dan inovatif melalui pendekatan digital end-to-end.
Dengan memberikan akses pembiayaan yang mudah dan cepat melalui platform Danai.id, BCIC meyakini bahwa para pelaku usaha dapat terus bertumbuh secara berkelanjutan, dengan tetap memperhatikan prinsip prudential banking.
Sementara, Direktur Utama Danai.id, Azhar Abdul Wahab, mengatakan bahwa sinergi kedua pihak bakal memberikan manfaat yang besar bagi pembiayaan sektor produktif bagi UMKM.
"Kami berterimakasih mendapat kepercayaan dari JTrust Bank untuk menjadi mitra dalam penyaluran kredit produktif kepada UMKM, khususnya UMKM di sektor ekonomi biru," ujar Azhar.
Menurut Azhar, tahun lalu JTrust Bank telah memberikan fasilitas channeling kepada Danai.id untuk fasilitas pembiayaran invoice dan berjalan dengan baik dan lancar.
"Tahun ini kami mendapatkan lagi penambahan fasilitas dari J Trust Bank khusus untuk pembiayaan inventory financing, yaitu pembiayaan kepada pengusaha UMKM yang bergerak dalam perikanan dan hasil laut," ujar Azhar.
Melalui produk pembiayaan inventory ini, Azhar menjelaskan, pengusaha UMKM dapat menggunakan barang dagangan yang dimiliki sebagai jaminan, sehingga tidak lagi menggunakan asset tanah atau bangunan sebagai jaminannya.
"Kami menggunakan teknologi AI (artificial intelligence) dan menempatkan CCTV dalam mengawasi keluar masuk nya stok barang dagangan yang menjadi jaminan” ujarnya lebih lanjut," ujar Azhar.
Sejak 2018 lalu, Danai.id tercatat berhasil tumbuh secara konservatif namun pasti, dengan total penyaluran kredit yang telah diberikan sebanyak Rp760 miliar.
"Selain itu, tingkat TKB 90 yang terjaga sebesar 99,06 persen juga menunjukkan prinsip pemberian kredit yang penuh kehati-hatian dan sehat," ujar Azhar.
(taufan sukma)