PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney optimistis investasi di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), semakin masif.
Banyak Digelar Event Kelas Dunia, Investasi di Mandalika Diyakini Kian Masif. Foto: MNC Media.
IDXChannel - PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney optimistis investasi di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), semakin masif berkat sejumlah pelaksanaan acara (event) bertaraf internasional yang digelar.
Direktur Utama InJourney Maya Watono mengatakan, pertumbuhan ekonomi lokal di Mandalika naik 45 persen, akibat masuknya investasi di kawasan tersebut sejak beberapa tahun lalu.
"Kita lihat untuk Mandalika sendiri economic growth ini bisa mencapai 45 persen di Mandalika," ujar Maya usai saat ditemui di gedung Sarinah, usai konferensi pers GT World Challenge Asia 2025, Selasa (18/2/2025).
Saat ini, beberapa investor di sektor hotel hingga Food and Beverage (F&B) atau makanan dan minuman juga mulai masuk ke Mandalika. Maya mencatat kepercayaan mereka terhadap potensi pasar di daerah tersebut cukup tinggi.
Kondisi tersebut juga didorong oleh status Mandalika sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
"Dengan itu confidence investor untuk menginvestasi itu sudah sangat meningkat. Kita ada beberapa investor yang sudah masuk. Mungkin tidak perlu saya sebutkan namanya semua ya, tapi ada hotel dan juga untuk car garage juga F&B," kata dia.
Begitu juga dari sisi wisatawan mancanegara, melonjak tajam sekitar 51 persen dibandingkan awal 2024.
"Wisatawan meningkat 51 persen dari tahun lalu ke tahun ini. Wisatawan internasional, jadi memang pergerakannya sangat luar biasa," kata Maya.
Adapun Holding BUMN sektor aviasi dan pariwisata melalui anak usahanya PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau ITDC bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) akan menggelar GT World Challenge Asia 2025.