Israel dan Iran Saling Serang, Konflik Bisa Makin Meluas

12 hours ago 3

Israel dan Iran saling melancarkan serangan baru pada Sabtu (14/6/2025) malam, memicu kekhawatiran akan eskalasi konflik regional.

 Istimewa)

Ilustrasi konflik Iran dengan Israel. (Foto: Istimewa)

IDXChannelIsrael dan Iran saling melancarkan serangan baru pada Sabtu (14/6/2025) malam. Hal itu memicu kekhawatiran akan eskalasi konflik regional setelah zionis memperluas operasi kejutannya dengan menyerang ladang gas terbesar di dunia, South Pars, di lepas pantai Bushehr, Iran. 

Serangan Israel itu menyebabkan kebakaran dan menghentikan sebagian produksi gas, sumber utama produksi Iran, yang juga memengaruhi harga minyak global naik 9 persen pada Jumat.

Militer Israel melaporkan telah mencegat rudal Iran yang diluncurkan Sabtu malam, sekaligus melancarkan serangan terhadap target militer di Teheran, termasuk gedung Kementerian Pertahanan yang mengalami kerusakan ringan. 

Iran lantas membalas dengan rudal dan pesawat tak berawak yang menargetkan infrastruktur energi Israel, seperti fasilitas produksi bahan bakar jet tempur. Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran memperingatkan serangan lebih berat jika Israel terus melakukan agresi.

Teheran membatalkan perundingan nuklir dengan AS yang dijadwalkan di Oman pada Minggu (15/6/2025) ini. Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, menyebut serangan Israel sebagai tindakan biadab. 

Sementara Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan serangan terbaru hanyalah permulaan. Dia mengancam tindakan lebih besar dalam beberapa hari mendatang, sekaligus mendesak rakyat Iran memberontak melawan pemimpinnya. 

Presiden AS Donald Trump memperingatkan Iran akan konsekuensi lebih buruk kecuali Teheran setuju menurunkan program nuklirnya.

Korban jiwa dilaporkan meningkat. Iran menyebut 78 orang tewas pada hari pertama dan bertambah banyak pada hari kedua, termasuk 60 orang—29 di antaranya anak-anak—akibat rudal menghancurkan blok apartemen 14 lantai di Teheran. 

Di Israel, seorang wanita berusia 20-an tahun tewas dan 13 orang terluka akibat rudal Iran yang menghantam wilayah utara. Sementara tiga lainnya tewas di Tamra.

Halaman : 1 2

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |