6 Risiko bagaimana jika tidak membayar Shopee Pinjam ini perlu diperhatikan oleh Anda.
6 Risiko Bagaimana Jika Tidak Membayar Shopee Pinjam. (FOTO: MNC MEDIA)
IDXChannel - 6 Risiko bagaimana jika tidak membayar Shopee Pinjam ini perlu diperhatikan oleh Anda.
Layanan Shopee Pinjam (SPinjam) menjadi salah satu fitur pinjaman tunai yang ditawarkan oleh Shopee. Produk ini memudahkan pengguna untuk mendapatkan dana tunai dengan proses pengajuan yang cepat dan aman.
Lantas bagaimana jika tidak membayar Shopee Pinjam? Simak penjelasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber tepercaya.
Bagaimana Jika Tidak Membayar Shopee Pinjam
Berbeda dengan Shopee PayLater yang ditujukan untuk pembelian barang secara kredit, SPinjam berfungsi seperti pinjaman bank atau pinjaman online, dengan pengguna meminjam uang langsung melalui platform Shopee.
SPinjam menawarkan tenor pembayaran mulai dari dua kali, tiga kali, hingga enam kali cicilan, dengan bunga kompetitif sebesar 1,95 persen per bulan.
Setiap pengguna yang menggunakan layanan ini akan memiliki tanggal jatuh tempo pembayaran, seperti tanggal 1, 5, 11, atau 25, tergantung ketentuan yang diberikan.
Jika terjadi keterlambatan pembayaran, pengguna akan dikenakan denda sebesar 5 persen per bulan dari total tagihan. Tagihan yang tidak dibayar juga akan diakumulasikan dengan tagihan bulan berikutnya.
Berikut adalah sejumlah konsekuensi yang akan dihadapi pengguna jika tidak membayar tagihan Shopee Pinjam:
1. Masuk ke Daftar Koleksi Gagal Bayar
Pengguna yang tidak membayar cicilan akan dimasukkan dalam daftar koleksi gagal bayar. Setelah itu, Shopee akan memulai proses penagihan secara bertahap.
2. Pemberitahuan Cara Bayar
Pada tahap awal keterlambatan, pengguna akan menerima pemberitahuan dari Shopee Pinjam mengenai cara pembayaran dan tenggat waktu yang berlaku. Pemberitahuan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada pengguna agar segera melunasi tagihannya.
3. Surat Peringatan
Jika pengguna masih belum membayar setelah melewati jatuh tempo, Shopee akan mengirimkan surat peringatan melalui email atau SMS. Pesan ini berfungsi untuk mengingatkan pengguna agar segera melunasi cicilan mereka.
6 Risiko Bagaimana Jika Tidak Membayar Shopee Pinjam. (FOTO: MNC MEDIA)
4. Penagihan Melalui Telepon
Jika peringatan via email dan SMS tidak direspon, proses penagihan akan dilanjutkan melalui telepon. Pada tahap ini, penagihan dilakukan oleh Desk Collection (DC), bukan lagi customer service.
5. Kunjungan ke Rumah
Apabila tagihan tetap tidak dibayarkan, tim Desk Collection Shopee Pinjam akan melakukan kunjungan langsung ke rumah atau kantor pengguna sesuai alamat yang terdaftar.
6. Dinyatakan Kredit Macet di SID OJK
Tahap terakhir, jika pengguna tetap tidak membayar, nama mereka akan dilaporkan sebagai kredit macet di Sistem Informasi Debitur (SID) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau BI Checking. Kondisi ini akan berdampak buruk pada catatan kredit pengguna, yang dapat menyulitkan mereka mendapatkan pinjaman di bank atau lembaga keuangan lainnya di masa depan.
Pentingnya Membayar Tepat Waktu
Melihat berbagai risiko yang dapat terjadi, pengguna Shopee Pinjam disarankan untuk selalu membayar tagihan tepat waktu. Selain menghindari denda, hal ini juga membantu menjaga reputasi kredit agar tetap baik.
Layanan SPinjam memberikan kemudahan bagi pengguna, tetapi tanggung jawab untuk membayar tepat waktu adalah hal yang harus diperhatikan demi menghindari dampak negatif di kemudian hari.
Itulah penjelasan dan risiko bagaimana jika tidak membayar Shopee Pinjam. Semoga informasi ini berguna dan bermanfaat bagi Anda. (MYY)