Alfamart adalah perusahaan yang mengoperasikan toko minimarket, sementara Lawson beroperasi sebagai convenience store.
4 Perbedaan Alfamart dan Lawson, Sekilas Tampak Sama Tetapi Berbeda. (Foto: Istimewa)
IDXChannel—Apa perbedaan Alfamart dan Lawson? Alfamart dan Lawson seringkali dianggap sama, yakni minimarket. Padahal keduanya memiliki jenis toko yang berbeda, meskipun sekilas tampak sama.
Belum lama ini PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) telah mengakuisisi PT Lancar Wiguna Sejahtera, perusahaan yang memegang lisensi Lawson, lewat pembelian 1,48 miliar saham PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) yang sebelumnya adalah pemilik mayoritas Lawson.
Dengan pembelian itu, AMRT menguasai 70 persen saham PT Lancar Wiguna Sejahtera selaku pemegang lisensi Lawson dan menjadi pemilik baru Lawson. Sebelum akuisisi ini, gerai Lawson dibuka di outlet Alfamidi.
Lawson adalah jaringan convenience store asal Jepang yang sebelumnya dimiliki oleh Daiei Inc, tetapi kemudian diakusisi oleh Mitsubishi Corp. Lawson masuk ke Indonesia melalui skema waralaba di bawah naungan MIDI.
Nah, apa perbedaan Alfamart dan Lawson?
4 Perbedaan Alfamart dan Lawson, Serupa tapi Tidak Sama
1. Jenis Toko
Alfamart adalah toko minimarket yang menjual barang kebutuhan sehari-hari. Sementara Lawson adalah convenience store, atau toko serba ada yang menjual barang kebutuhan serta makanan dan minuman siap saji.
Convenience store lebih menekankan pada kenyamanan dan kemudahan akses, sementara minimarket menekankan kelengkapan barang yang dijual di toko.
2. Cakupan Barang yang Dijual
Karena beroperasi sebagai toko minimarket, Alfamart menjual barang-barang kebutuhan sehari-hari dengan katalog lebih lengkap. Mulai dari beras, minyak goreng, gas, gula, peralatan kebersihan rumah tangga, produk perawatan tubuh, dan sebagainya.
Sementara barang yang dijual convenience store lebih terbatas, atau tidak terlalu banyak dan tidak bervariasi. Jika Anda perhatikan, variasi produk yang dijual di Lawson lebih sedikit dibanding Alfamart.
Selaku convenience store, Lawson juga menjual makanan dan minuman siap saji, yang dalam hal ini adalah makanan khas Jepang seperti onigiri, oden, dan aneka goreng-gorengan sederhana.
3. Waktu Operasi
Alfamart memiliki waktu operasional yang terbatas, umumnya mulai pukul 08.00 sampai 22.00 malam. Meskipun ada beberapa unit toko yang buka selama 24 jam. Sementara convenience store seperti Lawson umumnya beroperasi selama 24 jam. Convenience store lain di Indonesia, Circle-K, juga beroperasi selama 24 jam.
4. Target Pasar
Alfamart adalah minimarket yang menyasar segmen konsumen masyarakat umum yang membutuhkan barang-barang kebutuhan sehari-hari. Umumnya outlet Alfamart di buka di lokasi yang dekat dengan pemukiman.
Sementara convenience store seperti Lawson menyasar segmen konsumen yang membutuhkan makanan dan minuman siap saji dengan cepat. Umumnya gerai Lawson dapat ditemui di rest area, perkantoran, dan sekolah-sekolah.
Itulah beberapa perbedaan antara Alfamart dan Lawson yang dapat diamati.
(Nadya Kurnia)