Jakarta -
KCIC mengimbau masyarakat untuk tidak bermain layang-layang di sekitar jalur kereta cepat Whoosh. Hal itu berpotensi membahayakan perjalanan kereta dan merusak infrastruktur kelistrikan yang mendukung operasional Whoosh.
General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan area sejauh 500 meter dari sisi kiri dan kanan trase Whoosh harus bebas dari aktivitas bermain layangan demi keselamatan.
"Bermain layangan di dekat jalur Whoosh dapat membahayakan perjalanan kereta, merusak infrastruktur kelistrikan dan mengganggu ribuan penumpang. Seluruh pihak diimbau untuk mematuhi larangan bermain layangan dalam radius 500 meter dari jalur Whoosh dan ikut serta menciptakan lingkungan yang aman bagi transportasi masa depan Indonesia," kata Eva dalam keterangan tertulis, Minggu (27/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eva mencatat sejak awal 2025, terdapat sebanyak 32 kejadian gangguan perjalanan Whoosh akibat benang layangan yang tersangkut pada jaringan listrik aliran atas (LAA) maupun pantograf kereta. Gangguan itu membuat kereta harus mengurangi kecepatan bahkan berhenti sementara untuk proses evakuasi dan pemeriksaan jalur sebelum dinyatakan aman melanjutkan perjalanan.
"Tentunya hal ini dapat membahayakan perjalanan dan mengganggu kenyamanan perjalanan seluruh penumpang Whoosh," ujar Eva.
Benang layangan yang melilit komponen LAA atau pantograf berisiko menyebabkan kerusakan listrik dan gangguan teknis. Dalam beberapa kasus, KCIC perlu melakukan perawatan intensif hingga penggantian komponen yang berdampak pada berkurangnya jumlah sarana yang siap operasi.
Sebagai langkah antisipasi, KCIC menyiagakan 530 petugas pengamanan yang berjaga selama 24 jam setiap 500 meter di sepanjang jalur Whoosh. Selain itu, jalur kereta cepat juga dilengkapi sistem deteksi benda asing serta 1.396 CCTV yang tersebar untuk memantau dan memastikan keamanan operasional.
KCIC juga telah melakukan 34 kegiatan sosialisasi puluhan ke sekolah dan permukiman warga di sekitar jalur untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Selain edukasi langsung, KCIC bekerja sama dengan komunitas layang-layang dan pihak keamanan setempat untuk mengurangi potensi risiko dari aktivitas di sekitar jalur.
Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi Customer Service di stasiun atau Contact Center KCIC melalui 150909, WhatsApp chat ke 0815-1032-0909, email ke [email protected], serta melalui DM dan reply Instagram @keretacepat_id.
(kil/kil)