Prabowo Mau Evakuasi 1.000 Warga Gaza, Menteri PU-Mensos Tunggu Arahan

Jakarta -

Menteri Sosial Saifullah Yusuf siap menyediakan sarana untuk evakuasi 1.000 warga Gaza, Palestina, apabila diminta oleh Presiden Prabowo Subianto. Terkait hal tersebut, kata dia, memerlukan koordinasi dengan banyak pihak.

Saifullah atau yang lebih dikenal dengan Gus Ipul mengatakan, dirinya menjadi bagian dari menteri Presiden Prabowo. Oleh karena itu, dirinya siap untuk mendukung.

"Kan sudah jelas statmennya Presiden ya. Itu tentu ini bagian dari komitmen Indonesia. Dan untuk evakuasi, bukan relokasi ya, diperjelas evakuasi, itu kan memerlukan suatu komunikasi dengan banyak pihak," kata Gus Ipul ditemui di Kantor Kementerian PU, Jakarta Selatan, Senin (14/4/2025).

"Tapi pada dasarnya kami semua yang menjadi bagian dari menteri-menteri presiden, tentu siap untuk melakukan langkah-langkah, kalau jika pada saatnya ya benar-benar ada evakuasi," sambungnya.

Kementerian PU dan kementerian teknis lain bisa menyiapkan sarana-prasarananya. Namun demikian, Gus Ipul mengatakan, RI memiliki banyak aset yang bisa dimanfaatkan, tidak harus membangun baru.

"Tapi pada dasarnya kita nunggu arahan dari presiden terlebih dahulu, termasuk kesiapan dari Kementerian Sosial untuk mengkoordinasi bersama kementerian lain. Tentu Kementerian Sosial siap siap, sangat siap jika memang ada arahan dari presiden, ujarnya.

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo juga sependapat dengan Gus Ipul. Pihaknya sebagai kementerian teknis siap mendukung arahan dari Prabowo.

"Saya yang bagian macul (menjalankan tugas dan arahan)," ujar Dody.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto berencana mengevakuasi 1.000 warga Gaza ke Indonesia. Namun ia menegaskan, langkah ini bukan bertujuan untuk relokasi. Ia menilai rencana itu merupakan upaya memberikan bantuan kemanusiaan bagi korban di Gaza.

"Oh tidak tidak (relokasi), untuk membantu. Ya itu kan tawaran kita untuk ikut serta membantu masalah kemanusiaan yang penderitaan rakyat Palestina yang begitu dahsyat ya, kita ingin berbuat sesuatu," kata Prabowo saat keterangan pers di Antalya, Turki, dilihat di YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (12/5/2025) dikutip dari detikNews.

Prabowo belum mengetahui kapan rencana itu akan terlaksana. Justru dalam lawatannya ini, Prabowo juga sekaligus berkonsultasi dengan para pemimpin negara yang dikunjungi soal rencana evakuasi tersebut. Prabowo juga mengaku akan bertemu sejumlah pemimpin dari Palestina untuk berdiskusi lebih jauh.

Simak juga Video: Prabowo Tegaskan Evakuasi 1.000 Warga Gaza untuk Membantu, Bukan Relokasi

(acd/acd)