Perkuat Ketahanan Pangan, Pemerintah Gencarkan Program Cetak Sawah

3 weeks ago 4

https: img.okezone.com content 2024 10 25 11 3078700 cetak sawah-CWx4 large.jpeg Pemerintah gencarkan program Cetak Sawah dengan target pengembangan 3 juta hektare lahan sawah. (Foto: dok Kementan)

JAKARTA – Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional, pemerintah tengah mempersiapkan program cetak sawah baru yang menargetkan pengembangan 3 juta hektare lahan sawah hingga tahun 2029.

Program ini diharapkan dapat memastikan keberlanjutan pasokan pangan nasional serta mendukung sektor pertanian sebagai pilar ekonomi yang kokoh di tengah ancaman krisis pangan global.

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Andi Nur Alam Syah menekankan pentingnya pemanfaatan rawa dan lahan suboptimal lainnya untuk pertanian. Menurutnya, ini merupakan keniscayaan karena lahan produktif terus menyusut sementara kebutuhan pangan semakin meningkat.

“Kami fokus memanfaatkan lahan potensial yang belum tergarap optimal, seperti rawa dan lahan suboptimal, untuk mendukung produksi pangan nasional. Pada tahap awal, 150.000 hektar akan dicetak pada 2025,” ujar Andi, Kamis (24/10/2024).

Program cetak sawah ini akan dilaksanakan secara bertahap, dimulai dari perencanaan, survei teknis lapangan, hingga penyusunan regulasi dan panduan teknis. Pemerintah juga akan melibatkan berbagai instansi terkait dalam pelaksanaannya.

“Langkah awal kami adalah survei kesesuaian lahan dan investigasi untuk memastikan komoditas yang paling sesuai dikembangkan di tiap lokasi. Ini termasuk kajian izin, HGU, tata ruang, dan kriteria teknis lainnya,” ucap Andi.

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Andi Nur Alam Syah Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Andi Nur Alam Syah (baju biru bergaris). (Foto: dok Kementan)

Selain pemanfaatan lahan suboptimal, program ini juga menyasar daerah dengan akses irigasi yang memadai untuk mendukung produktivitas optimal. Kawasan-kawasan seperti Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Sumatera Selatan menjadi prioritas untuk pengembangan sawah baru.

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menambahkan bahwa program ini tidak hanya bertujuan memperluas lahan, tetapi juga meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat pedesaan.

“Ini bukan hanya tentang memperluas lahan, tetapi juga memastikan produktivitas pertanian meningkat signifikan untuk mencukupi kebutuhan masyarakat," tuturnya.

Dengan persiapan yang matang dan target yang jelas, pemerintah optimis bahwa program cetak sawah ini dapat memperkuat ketahanan pangan Indonesia sekaligus mendukung stabilitas ekonomi dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(Wul.-)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Follow

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |