Penampakan Jalur Kereta Pangandaran yang Mau Dihidupkan Lagi

7 hours ago 1

Foto Bisnis

Dok. KAI - detikFinance

Sabtu, 26 Apr 2025 08:57 WIB

Jawa Barat - Jalur kereta api Banjar-Pangandaran sepanjang 82 kilometer bakal dihidupkan lagi. Itu berarti, 3 terowongan kereta legendaris ini bakal bangkit lagi dari mati.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mendukung rencana Pemerintah Provinsi Jawa Barat mereaktivasi sejumlah jalur kereta api non-aktif. Jalur-jalur yang direncanakan untuk diaktifkan kembali meliputi lintas Cipatat-Padalarang, Banjar-Pangandaran, Bandung-Ciwidey, dan jalur antara Garut-Cikajang. Ini penampakan jalur KA-nya.

Jika jalur ini kembali aktif, maka kereta api itu akan melintasi tiga terowongan bersejarah yaitu Terowongan Hendrik, Wilhelmina, dan Juliana.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mendukung rencana Pemerintah Provinsi Jawa Barat mereaktivasi sejumlah jalur kereta api non-aktif. Jalur-jalur yang direncanakan untuk diaktifkan kembali meliputi lintas Cipatat-Padalarang, Banjar-Pangandaran, Bandung-Ciwidey, dan jalur antara Garut-Cikajang. Ini penampakan jalur KA-nya.

Ketiga terowongan tersebut tersebar di lokasi desa yang berbeda di wilayah Kabupaten Pangandaran.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mendukung rencana Pemerintah Provinsi Jawa Barat mereaktivasi sejumlah jalur kereta api non-aktif. Jalur-jalur yang direncanakan untuk diaktifkan kembali meliputi lintas Cipatat-Padalarang, Banjar-Pangandaran, Bandung-Ciwidey, dan jalur antara Garut-Cikajang.

Meski telah berusia lebih dari seabad, struktur bangunan terowongan masih tampak kokoh. Namun, sejumlah bagian mulai menunjukkan kerusakan dan membutuhkan perbaikan.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mendukung rencana Pemerintah Provinsi Jawa Barat mereaktivasi sejumlah jalur kereta api non-aktif. Jalur-jalur yang direncanakan untuk diaktifkan kembali meliputi lintas Cipatat-Padalarang, Banjar-Pangandaran, Bandung-Ciwidey, dan jalur antara Garut-Cikajang. Ini penampakan jalur KA-nya.

Kepala Bidang Budaya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pangandaran, Sugeng, menyebutkan Terowongan Hendrik berada di wilayah Desa Kalipucang, Wihelmina berada di Desa Bagolo, dan Juliana berada di Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |