BANDUNG, iNews.id - Seorang paman tega membunuh keponakan perempuan di Desa Sayati, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Motif pelaku membacok korban 51 kali hingga tewas karena iri hati.
Pelaku berinisial MDP (24) yang tega membunuh gadis 19 tahun berinisial AS (19). Selain itu pelaku juga mengambil motor dan handphone milik korban.
Baca Juga
Sampang Gempar, Pria Pakai Sarung Tewas di Pinggir Jalan Diduga Dibunuh
Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono mengatakan, motif pelaku melakukan pembunuhan lantaran iri dengan keponakannya yang diberikan motor oleh kakeknya.
"Jadi motif memang pelaku ingin menguasai barang milik korban yaitu motor. Motor milik korban ini baru dibelikan kakeknya," ujar Kapolresta saat gelar perkara di Mapolresta Bandung, Senin (27/1/2025).
Baca Juga
Sadis! Paman Bunuh Gadis 19 Tahun di Margahayu Bandung, Dibacok Puluhan Kali
Menurutnya, polisi masih mendalami terkait pembunuhan tersebut. Dari hasil pemeriksaan, pelaku menganiaya korban dan membawa kabur motor serta HP-nya.
"Jadi untuk sementara motifnya memang ingin menguasai barang-barang milik korban," katanya.
Baca Juga
Penyebab Pelaku Mutilasi Korban di Ngawi Terungkap, Tak Muat Masuk Koper
Diketahui dari hasil autopsi, korban mengalami 51 luka bacokan, baik itu di rahang, dahi hingga tangan. Penyebab kematian karena pendarahan yang banyak akibat kerusakan tulang pada rahang, dahi, wajah dan hidung.
Antara pelaku dan korban masih memiliki hubungan keluarga. Korban dihabisi saat tinggal seorang diri dalam rumah sebab anggota keluarga lain sedang ke luar kota.
Baca Juga
Terungkap Motif Pelaku Mutilasi Wanita dalam Koper di Ngawi, Cemburu dan Sakit Hati
Editor: Donald Karouw