BRI secara konsisten menghadirkan berbagai inisiatif dan solusi keuangan untuk memberdayakan UMKM, memperluas akses pasar, hingga menciptakan ekosistem usaha.
Lewat UMKM EXPO(RT), BRI Bantu Pengusaha UMKM Aksesori Ini Punya Akses ke Pasar Global. (Foto: Dok. BRI)
IDXChannel - Sebagai bank dengan fokus pada pemberdayaan UMKM, BRI secara konsisten menghadirkan berbagai inisiatif dan solusi keuangan untuk memberdayakan pelaku UMKM, memperluas akses pasar, hingga menciptakan ekosistem usaha yang berkelanjutan.
Salah satu UMKM yang mendapatkan pemberdayaan dari BRI yakni Gelap Ruang Jiwa, sebuah bisnis aksesori yang didirikan oleh Runa pada 2019. Ide bisnis ini berawal dari ketertarikannya terhadap mata kuliah fashion aksesori saat menempuh pendidikan di Institut Teknologi Bandung (ITB).
Ketika itu, Runa mulai mengeksplorasi berbagai material dan teknik dalam menciptakan aksesori, hingga akhirnya jatuh cinta pada proses kreatif di baliknya. “Akhirnya, kami mengeluarkan koleksi pertama pada 2019,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (11/4/2025).
Salah satu keunikan utama dari produk Gelap Ruang Jiwa terletak pada pemilihan material yang tidak biasa. Runa menggunakan perunggu sebagai material karyanya dan mengeksplorasi benda-benda yang kerap diabaikan, seperti sampah plastik atau sisa-sisa kabel.
Perunggu dipilih karena mampu menghasilkan warna silver yang khas serta memiliki keseimbangan antara tingkat kesulitan dan biaya produksi, sehingga produknya bisa dijangkau banyak kalangan.
“Hasil kerajinan Gelap Ruang Jiwa memiliki bentuk yang sudah menjadi ciri khas, yakni abstrak sekaligus bertekstur,” kata Runa.
Dari segi harga, dirinya mengungkapkan produk perhiasan Gelap Ruang Jiwa dibanderol mulai dari Rp300 ribu hingga Rp3 juta untuk kategori retail, alhasil usaha lokal ini berhasil mencatatkan omzet bulanan antara Rp80 juta hingga Rp200 juta.
Dalam perjalanannya, Gelap Ruang Jiwa pastinya menghadapi tantangan dari sisi produksi, terutama dalam menjaga kualitas desain yang khas. Aksesori ini dibuat satu per satu karena membutuhkan keterampilan yang tinggi dari para pengrajin. Untuk itu, Runa terus meningkatkan kualitas produksi dengan menerapkan quality control yang ketat serta membuka peluang bagi lebih banyak perajin lokal untuk bergabung.
“Di sisi lain, kami juga ingin memperlebar usaha untuk memperbanyak jumlah produksi. Melalui inisiatif ini, kami bisa menambah perajin sekaligus membuka lapangan pekerjaan,” kata Runa.