Klub Stoner Taekwondo Tampil Perkasa di Liga Pelajar

Atlet Stoner Taekwondo

VolleyNews- Dari 700 atlet Taekwondo yang bertarung habis-habisan dalam Liga Pelajar Kabupaten Bekasi beberapa hari lalu, satu nama klub mencuri perhatian publik: Stoner Taekwondo. Dengan mengirimkan 72 atlet terbaiknya, klub ini menunjukkan bahwa mereka bukan sekadar datang untuk bertanding—mereka datang untuk membuktikan diri. Dan hasilnya benar-benar fantastis: 71 dari 72 atlet pulang membawa medali!

Prestasi gemilang itu terukir melalui 25 medali emas, 25 medali perak, dan 21 medali perunggu. Sebuah pencapaian spektakuler yang bukan hanya membanggakan klub, tetapi juga menjadi bukti bahwa Stoner Taekwondo adalah kekuatan besar dalam dunia Taekwondo pelajar Kabupaten Bekasi.

Yang lebih membanggakan lagi, para taekwondoin Stoner tersebar di berbagai sekolah, mulai dari tingkat TK, SD, SMP, hingga SMA. Artinya, semangat dan budaya kompetitif Stoner telah mengalir di banyak lembaga pendidikan. Tak kurang dari 300 pelajar Kabupaten Bekasi aktif bergabung sebagai atlet Stoner Taekwondo.

Atlet Stoner Taekwondo , Juara I Liga Pelajar

Di situlah terlihat bagaimana klub ini menjadi wadah pembinaan yang kuat sekaligus menjadi rumah bagi para calon juara masa depan.

Banyak sekolah di Kabupaten Bekasi yang kini menjadikan Taekwondo sebagai kegiatan ekstrakurikuler unggulan. Karena itu, tidak mengherankan bila begitu banyak atlet Stoner yang tampil membawa nama harum sekolahnya masing-masing.

Mereka bukan hanya bertanding, tapi tampil sebagai ikon prestasi, simbol disiplin, dan teladan sportivitas bagi teman-temannya.

Namun satu hal yang tak boleh dilupakan: semua keberhasilan itu bukan datang secara instan. Di balik sorotan medali emas dan sorak kemenangan, ada keringat yang jatuh setiap hari, ada latihan keras yang dilakukan tanpa mengeluh, ada disiplin yang dipupuk sejak awal, dan ada semangat pantang menyerah yang menjadi identitas para atlet Stoner.

Angga Putra ( kaos merah) bersama para orang tua atlet

Mereka tetap berlatih ketika cuaca tak bersahabat. Mereka terus berjuang meski rasa lelah menghampiri. Dan ketika berdiri di atas matras pertandingan, mereka membawa sesuatu yang lebih besar dari sekadar teknik—mereka membawa harga diri, kebanggaan, dan semangat keluarga besar Stoner Taekwondo.

Liga Pelajar , sebut Ketua Klub Taekwondo Stoner, bukan hanya tentang siapa yang juara—tapi tentang bagaimana perjuangan para atlet Stoner menunjukkan bahwa kerja keras tidak akan pernah mengkhianati hasil.

Stoner Taekwondo kembali membuktikan: mental juara bukan diberikan, tetapi dibentuk. Prestasi bukan didapatkan, tetapi diperjuangkan.

(august suzana)