DPR Minta Pemerintah Hati-Hati saat Hapus Utang 1 Juta UMKM

3 months ago 48

Ketua Komisi VII DPR, Saleh Partaonan Daulay menyambut baik rencana penghapusan utang bank 1 juta pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di 2025.

 MNC Media)

DPR Minta Pemerintah Hati-Hati saat Hapus Utang 1 Juta UMKM. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Ketua Komisi VII DPR, Saleh Partaonan Daulay menyambut baik rencana penghapusan utang bank 1 juta pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di 2025. 

Meski dinilai bagus, pemerintah diminta untuk tetap berhati-hati dan menerapkan kebijakan ini dengan menjalankan kajian yang mendalam.

"Program penghapusan utang 1 juta UMKM di bank adalah agenda spektakuler. Apalagi, jumlah utang yang mau dihapus itu nilainya sangat besar. Mencapai Rp14 triliun. Jumlah yang sangat besar di tengah situasi dan kondisi ekonomi lintas negara yang kurang menentu," kata Saleh dalam keterangannya, Sabtu (4/1/2025).

Menurut Saleh, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, harus ada verifikasi faktual pada seluruh UMKM yang utangnya hendak dihapus. Kesemuanya harus memenuhi kriteria dan persyaratan yang ditetapkan pemerintah. 

"Kalaupun utangnya dihapus, harus tetap mendidik. Jangan sampai, para pengusaha UMKM ini malah justru menyerah dengan lari pada program penghapusan utang," ujarnya.

Kedua, pemerintah harus menyediakan solusi alternatif bagi pengusaha UMKM tersebut untuk melanjutkan usahanya. Sebab, prinsip penghapusan utang bukanlah untuk berhenti berusaha. Tetapi malah sebaliknya, harus bangkit dan berkembang tumbuh secara sehat membangun ekonomi masyarakat. 

Ketiga, pemerintah harus melakukan kajian mendalam terkait kemungkinan para pengusaha UMKM ini untuk mendapatkan modal lagi. Menurut dia, tantangannya tentu tidak mudah, terutama karena banyaknya jenis usaha yang dikembangkan di UMKM.

"Kan perlu kajian dari mana sumber modal untuk UMKM ini. Apakah tetap dari bank BUMN? Kalau iya, apakah semua mereka dapat bantuan modal lagi?" tuturnya.

"Kalaupun dapat lagi, bagaimana dengan pengusaha UMKM baru? Mereka juga kan mestinya punya hak. Mereka juga layak untuk dapat bantuan. Dengan begitu, akses dan distribusi pada modal diputarkan secara adil dan merata," kata dia.

Karena itu, legislator PAN ini berharap, pemerintah berhati-hati betul mengimplementasikan program penghapusan utang ini.

"Ada banyak orang yang mengikuti dan mengamati. Harus diupayakan betul agar selalu tetap dalam koridor konstitusi dan ekonomi Pancasila," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto bakal menghapus utang bank 1 juta pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di 2025. Totalnya mencapai Rp14 triliun. 

"Target kita memang semua kurang lebih yang ada 1 jutaan itu mau kita hapuskan supaya semua bisa bisa putih kembali, bisa mendapatkan fasilitas pinjaman kembali," ujar Menteri UMKM Maman Abdurrahman di Istana kepresidenan Bogor, Jumat (3/1/2025). (Wahyu Dwi Anggoro)

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |